SEMARANGKU - Di tengah invasi yang masih berlangsung, pertempuran berkecamuk di seluruh Ukraina saat konvoi militer Rusia mendekati Kiev.
Pertempuran berkecamuk di seluruh Ukraina, saat konvoi besar kendaraan militer Rusia berkumpul di dekat Kiev.
Gerakan konvoi militer Rusia mendekati Kiev terhenti oleh perlawanan sengit di darat oleh para pasukan Ukraina yang bertempur dengan sengit.
Baca Juga: Konvoi Militer Rusia Dekati Kiev, Perlawanan di Ukraina Makin Sengit, Terdengar Ledakan Keras
Di hari keenam invasi, pertempuran meletus di seluruh Ukraina ketika konvoi militer Ukraina bergerak mendekati Kiev.
Sebelumnya, pada Senin, 28 Februari 2022 sesi pembicaraan antara Ukraina dan Rusia tidak menghasilkan terobosan.
Kedua belah pihak menyetujui pertemuan lain dalam beberapa hari mendatang.
Saat pembicaraan di sepanjang perbatasan Belarusia selesai, beberapa ledakan terdengar di Kiev dan pasukan Rusia maju ke kota berpenduduk hampir 3 juta jiwa itu.
Di tempat lain, video dari Kharkiv menunjukkan area perumahan dibombardir, dengan gedung apartemen diguncang oleh ledakan kuat berulang kali.
Pihak berwenang di Kharkiv mengatakan beberapa orang tewas dan puluhan lainnya cedera.
Mereka memperingatkan bahwa korban bisa jauh lebih tinggi.
Militer Rusia telah membantah menargetkan daerah pemukiman.
Meskipun ada bukti penembakan terhadap rumah, sekolah dan rumah sakit.
Pertempuran berkecamuk di kota-kota lain juga.
Penasihat Presiden Ukraina, Oleksiy Arestovich mengatakan bahwa kota pelabuhan strategis Mariupol bertahan.
Selain itu, dilaporkan sebuah depot minyak dilaporkan di timur Kota Sumy.
Artileri Rusia menghantam sebuah pangkalan militer di Okhtyrka, sebuah kota antara Kharkiv dan Kiev.
Lebih dari 70 tentara Ukraina tewas.
Wilayah yang dikuasai separatis di timur terus ditembaki saat Rusia melanjutkan invasi.
Satu kematian dilaporkan.
Itulah pertempuran yang berkecamuk di seluruh Ukraina saat konvoi militer Rusia mendekati Kiev, situasi mencekam.***