BALAS DENDAM! Rusia Tutup Wilayah Udaranya untuk Penerbangan dari Polandia, Republik Ceko, dan Bulgaria

SEMARANGKU - Di tengah invasi di Ukraina, Rusia menutup wilayah udaranya untuk penerbangan dari Polandia, Republik Ceko, dan Bulgaria.

Moskow menutup wilayah udaranya untuk penerbangan dari Polandia, Republik Ceko, dan Bulgaria menyusul keputusan sejumlah negara Eropa untuk melarang penerbangan Rusia.

Rusia mengatakan menutup wilayah udaranya untuk penerbangan dari Bulgaria, Polandia, dan Republik Ceko sebagai tindakan balas dendam.

Sekedar informasi, beberapa negara, termasuk Bulgaria, Polandia dan Republik Ceko, telah menutup wilayah udara mereka untuk operator Rusia.

Baca Juga: Invasi di Ukraina Berkecamuk, Facebook Melarang Pemerintah Rusia Menjalankan Iklan, Meta: Kami Menolak

“Pengangkutan udara negara-negara ini dan yang terdaftar di dalamnya tunduk pada pembatasan penerbangan ke tujuan di wilayah Federasi Rusia, termasuk penerbangan transit melalui wilayah udara Federasi Rusia,” ujar Badan Transportasi Udara, Federal Rosaviation, dikutip dari Al Jazeera.

Sementara itu, Estonia, Latvia, dan Slovenia pada Sabtu, 26 Februari 2022 juga mengatakan bahwa akan melarang penerbangan Rusia.

“Kami mengundang semua negara UE untuk melakukan hal yang sama. Tidak ada tempat bagi pesawat negara agresor di langit demokrasi,” Ujar Perdana Menteri Estonia, Kaja Kallas, dikutip dari Al Jazeera.

Baca Juga: Penulis Palestina Ini Singgung Media yang Sanggup Sebut Kata Pendudukan Saat Rusia Menyerang Ukraina

Perdana Menteri Slovenia, Janez Jansa mengutip tweet Kallas dan mengatakan bahwa Slovenia akan melakukan hal yang sama.

Menteri Transportasi Latvia Talis Linkaits juga mengatakan di Twitter bahwa Latvia akan menutup wilayah udaranya untuk penerbangan komersial yang terdaftar di Rusia.

Inggris juga telah melarang maskapai penerbangan utama Rusia Aeroflot terbang di atas Inggris.

Rusia pada Kamis, 24 Februari 2022 telah mengumumkan penutupan wilayah udaranya untuk penerbangan sipil di perbatasan barat dengan Ukraina dan Belarus.

Langkah itu dilakukan setelah Presiden Rusia Vladimir Putin melancarkan invasi militer skala penuh ke Ukraina.

Sementara itu, Ukraina menutup wilayah udaranya untuk penerbangan sipil.

Regulator penerbangan Eropa juga memperingatkan bahaya terbang di daerah yang berbatasan dengan Rusia dan Belarus.

Itulah Rusia yang menutup wilayah udaranya untuk penerbangan dari Polandia, Republik Ceko, dan Bulgaria.***