SEMARANGKU - Setelah gencatan senjata antara Israel dan Palestina, baru baru ini pihak polisi Israel menembak warga Pelestina hingga tewas di tempat.
Menurut saksi mata, polisi Israel menembak dan membunuh seorang pemuda Palestina di kota Yerusalem, Tepi Barat, Senin 24 Mei 2021.
Saksi mata pun menjelaskan bahwa polisi Israel melepaskan beberapa tembakan ke arah seorang pemuda Palestina di dekat pemukiman kolonial French Hill di Yerusalem.
Baca Juga: Dinilai Minim Risiko Korupsi, Program yang Digagas Ganjar Pranowo akan Ditiru Gubernur Gorontalo
Sementara itu, tubuh pemuda Palestina tidak bisa terindentifikasi akibat keganasan aksi pembunuhan polisi Israel.
Sementara itu, militer Israel mengklaim bahwa orang Palestina yang terbunuh itu konon melakukan serangan penikaman serta melukai dua tentara.
Sebagaimana dilaporkan Kantor Berita WAFA dikutip Semarangku.com, Selas 25 Mei 2021, pihak Kementerian Kesehatan sedang melakukan penyelidikan insiden tersebut.
Baca Juga: BREAKING NEWS: 500 Staf Demokrat AS Dukung Palestina Sampai Membuat Surat Terbuka pada Joe Biden
"Kasus tersebut sedang menindaklanjuti untuk mendapatkan informasi yang dikonfirmasi tentang kondisi seorang warga yang ditembak di Yerusalem," ungkapnya.
Sementara beberapa warga Palestina terlibat dalam serangan serupa dan banyak lainnya terluka atau terbunuh dalih dugaan upaya penikaman.
Hingga sekarang, kasus tersebut sedang dalam penyelidikan pihak berwajiba, apakah dugaan militer Israel benar atau hanya kebohongan belaka untuk menutupi keburukan dan mempertahankan Tepi Barat yang diduduki.***