Ternyata Bagian Otak Manusia Ini Kontrol Rasa Cinta hingga Amarah

- 11 Oktober 2021, 09:00 WIB
Ternyata Bagian Otak Manusia Ini Kontrol Rasa Cinta hingga Amarah
Ternyata Bagian Otak Manusia Ini Kontrol Rasa Cinta hingga Amarah /Unsplash/Kristina Litvjak

SEMARANGKU - Tubuh manusia memang sangat unik, terutama bagian otak.

Sementara itu otak adalah organ yang sangat kompleks.

Terlebih otak juga mengontrol dan mengkoordinasikan segala sesuatu.

Tak hanya itu, otak juga memainkan peran penting dalam mengendalikan dan memproses emosi.

Para ahli masih memiliki banyak pertanyaan tentang peran otak dalam berbagai emosi, tetapi mereka telah menunjukkan asal-usul beberapa yang umum, termasuk ketakutan, kemarahan, kebahagiaan, dan cinta.

Baca Juga: Penyebab Air Mata Keluar saat Menguap, Salah Satunya Pendinginan Otak

Sistem limbik adalah sekelompok struktur yang saling berhubungan yang terletak jauh di dalam otak. Ini adalah bagian dari otak yang bertanggung jawab untuk respon perilaku dan emosional.

Para ilmuwan belum mencapai kesepakatan tentang daftar lengkap struktur yang membentuk sistem limbik, tetapi struktur berikut umumnya diterima sebagai bagian dari kelompok:

1. Hipotalamus.

Selain mengendalikan respons emosional, hipotalamus juga terlibat dalam respons seksual, pelepasan hormon, dan mengatur suhu tubuh.

2. Hippocampus.

Hippocampus membantu melestarikan dan mengambil kenangan. Ini juga memainkan peran dalam bagaimana Anda memahami dimensi spasial lingkungan Anda.

3. Amygdala.

Amigdala membantu mengkoordinasikan respons terhadap hal-hal di lingkungan Anda, terutama yang memicu respons emosional. Struktur ini memainkan peran penting dalam ketakutan dan kemarahan.

4. Korteks limbik.

Bagian ini berisi dua struktur, gyrus cingulate dan gyrus parahippocampal. Bersama-sama, mereka mempengaruhi suasana hati, motivasi, dan penilaian.

Dari sudut pandang biologis, ketakutan adalah emosi yang sangat penting. Ini membantu Anda merespons dengan tepat terhadap situasi yang mengancam yang dapat membahayakan Anda.

Respon ini dihasilkan oleh stimulasi amigdala, diikuti oleh hipotalamus.

Sementara itu, bagian dari korteks prefrontal otak juga dapat berkontribusi pada regulasi respons kemarahan.

Orang dengan kerusakan pada area otak ini kadang-kadang mengalami kesulitan mengendalikan emosi mereka, terutama kemarahan dan agresi.

Studi pencitraan menunjukkan bahwa respons kebahagiaan sebagian berasal dari korteks limbik.

Daerah lain yang disebut precuneus juga memainkan peran. Precuneus terlibat dalam mengambil kenangan, menjaga rasa diri Anda, dan memusatkan perhatian Anda saat Anda bergerak di sekitar lingkungan Anda.

Ini mungkin terdengar aneh, tetapi awal cinta romantis dikaitkan dengan respons stres yang dipicu oleh hipotalamus Anda.

Ketika perasaan ini tumbuh, hipotalamus memicu pelepasan hormon lain, seperti dopamin, oksitosin, dan vasopresin.

Dopamin dikaitkan dengan sistem penghargaan tubuh Anda. Ini membantu membuat cinta menjadi perasaan yang diinginkan.

Itulah bagian otak yang mengatur emosi manusia.***

Editor: Ajeng Putri Atika

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah