Network
Protes Azriel Hermansyah berlangsung selama 2-3 tahun. Sampai kemudian dia bisa berubah dan mengikuti ritme cara didik Ashanty.
Saat kecil, emosi Azriel Hermansyah masih meledak-ledak. Tak jarang Azriel memarahi sopir dan asistennya.
Tapi agar Azriel Hermansyah tidak ditegur Ashanty karena marah-marah, dia selalu nyogok sopir atau asisten yang dia marahin.
“Pak, jangan kasih tau Bunda,” kata Azriel Hermansyah mengenang waktu kecilnya setelah marah-marah ke sopirnya. Lalu dia memberikan Rp 50.000 kepada sang sopir.
Yang tidak diketahui oleh Azriel Hermansyah adalah ternyata sopirnya mengadu ke Ashanty setiap kali Azriel Hermansyah marah dan nyogok.
Saking bandelnya saat kecil, Azriel Hermansyah bahkan pernah menembak Air Soft Gun ke petugas yang jaga dan itu pasti sakit sekali.
Ashanty, Anang Hermansyah, dan semua keluarga yang melihat Azriel Hermansyah kecil sangat bangga dengan perubahannya sampai saat ini.
Terutama Ashanty yang telah mendidik Azriel Hermansyah semenjak kecil. Jadi tidak heran jika kasih sayang keduanya begitu besar.***
