Network
SEMARANGKU - Peramal Nyai Ratu Kidul sedih setelah meramalkan pernikahan Rizky Billar dan Lesti Kejora di masa depan.
Peramal Nyai Ratu Kidul bersedih ketika ia ingin meramalkan apa yang akan terjadi di tahun 2021 termasuk ramalkan pernikahan Rizky Billar dan Lesti Kejora.
Dirinya mengucapkan kata kata dengan terbata bata saat meramalkan hubungan antara Rizky Billar dan Lesti Kejora.
Apalagi, Rizky Billar dan Lesti Kejora sudah mulai melangsungkan pernikahan dan ramalan tersebut ada dua kemungkinan, terjadi atau tidak.
Baca Juga: Setelah Menikah, Rizky Billar Ungkap Alasan Lesti Kejora Tidak Suka Nyetir Mobil Sedan
Nyai Ratu Kidul mengatakan ada pihak ketiga dalam hubungan Billar dan Lesti usah menikah.
"Akan ada pihak ketiga, nanti setelah menikah, bakal ada kesedihan," kata Nyai Ratu Kidul, seperti dikutip dari kanal YouTube Ganjil Misteri pada 1 Januari 2021.
Dirinya menerangkan ada keanehan pada ramalannya setelah kemunculan pihan kegita yang mencampuri hubungan rumah tanggal Leslar.
Menurutnya, kemunculan orang ketiga dalam rumah tangga Lesti Kejora dan Rizky Billar bukan sepenuhnya keinginan salah satu pihak.
"Tapi, bukan 100% karena dorongan masing-masing," ungkapnya.
Dia mengatakan pihak ketika yang dimaksud ada campur tangan orang lain, bisa orang tua atau lainnya.
"50% dari dorongan masing-masing, 50% lagi dari dorongan orang tua dan orang lain," sambungnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Rizky Billar dan Lesti Kejora melangsungkan akad pernikahan Kamis 19 Agustus 2021.
Adapun resepsi pernikahan dilaksanakn di Hotel Intercontinental, Jakarta Selatan dengan protokol kesehatan yang ketat.
Rizky Billar memberikan mahar USD 72.300 atau sekitar Rp 1.042.280.415 atau sekitar 1 Milliar rupiah lebih sedikit.
Billar mengatakan bahwa nominal mahar tersebut adalah angka spesial buat dirinya dang sang istri.
"Angka itu adalah angka spesial buat kita karena di situ pertama kita ketemu dan kenal," imbuhnya usai prosesi pernikahan.
Itulah ramalan Nyai Ratu Kidul tentang pernikahan Rizky Billar dan Lesti Kejora yang bakal mendapatkan ancaman pihak ketiga.***
