Network
SEMARANGKU - Musisi I Gede Ari Astina alias Jerinx SID telah menerima suntikan dosis vaksin Sinovac.
Jerinx SID menerima suntikan vaksin Sinovac di Biddokkes Polda Metro Jaya.
Jerinx SID juga mengatakan bahwa vaksin Sinovac tersebut aman untuk yang memiliki riwayat penyakit jantung dan hepatitis.
Jerinx SID sendiri ditemani oleh sang istri, Nora AAlexandra.
"Setelah saya konsultasi akhirnya dokter Indro menyarankan saya, jika Sinovac aman untuk yang punya riwayat penyakit (jantung dan hepatitis) seperti saya," kata Jerinx usai menerima vaksin.
Jerinx SID juga menyarankan kepada masyarakat untuk menerima vaksin.
Terlebih jika memiliki komorbid agar dapat berkonsultasi lebih dahulu sebelum menerima vaksin.
Jadi saya menganjurkan kepada masyarakat luas agar konsultasi dulu dengan dokter terutama yang memiliki riwayat sebelum melakukan vaksinasi. Jadi tidak usah takut berlebihan," lanjutnya.
Jerinx SID juga mengajak masyarakat untuk menerima suntikan vaksin Covid-19.
Dia juga berharap masyarakat mau membantu Indonesia agar lekas bangkit lagi.
"Mari kita bantu, apa istilahnya ayo kita bantu agar Indonesia lekas bangkit lagi," tukas Jerinx.
Sebelumnya, Jerinx tidak dapat memenuhi panggilan pemeriksaan pertama sebagai tersangka atas kasus dugaan pengancaman terhadap pegiat media sosial Adam Deni dikarenakan memiliki riwayat jantung dan hepatitis yang tidak memperbolehkannya menerima vaksin. Sehingga tidak dapat melakukan perjalanan melalui jalur udara.
"Hari ini memang dijadwalkan pemanggilan yang kedua untuk saudara J dan hasil komunikasi dengan yang bersangkutan, dia akan siap menghadiri pemanggilan," terang Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus.
Jerinx juga menggunakan kendaraan darat karena sebelumnya dia belum menerima vaksin karena kendala kesehatan.
"Sekarang ini sudah berangkat dari Bali sejak pagi tadi dengan menggunakan kendaraan darat ya. Karena dia merasa bahwa, sampai dengan saat ini belum vaksin, karena ada kendala kesehatan," ujarnya.
"Sementara syarat untuk naik pesawat adalah orang yang sudah divaksin untuk memperlihatkan kartu vaksin," pungkasnya.***
