Network
SEMARANGKU – Terungkap! BTS bersama agensinya, Big Hit Entertainment, menemui keluarga korban kecelakaan kapal feri Sewol hingga kisah sedih di balik lagu Spring Day.
Lagu Spring Day hanyalah salah satu dari sekian lagu-lagu terbaik yang dimiliki BTS. Ternyata, ada kisah sedih yang melatarbelakangi pembuatan lagu tersebut.
Ternyata lagu tersebut berkaitan dengan sebuah peristiwa kecelakaan kapal feri Sewol yang terjadi pada 2014 lalu.
Baca Juga: Link Live Streaming Bologna vs AS Roma Gratis TV Online Malam Ini, Serie A Italia Pekan ke-11
Baca Juga: Link Live Streaming Cagliari vs Inter Milan Gratis di TV Online, RCTI+, Serie A Italia Pekan ke-11
Pada April 2014, kapal feri MV Sewol tenggelam dalam perjalanan ke Pulau Jeju. Lebih dari tiga ratus orang kehilangan nyawa, dan 250 di antaranya adalah siswa dari SMA Danwon. Gempa susulan dari tragedi ini masih bisa dirasakan enam tahun kemudian.
Pada tahun 2017, BTS merilis "Spring Day", sebuah lagu yang diyakini ARMY menceritakan tentang bencana feri Sewol.
"Ini tentang peristiwa yang menyedihkan, seperti yang Anda katakan, tetapi juga tentang kerinduan," kata Jin dalam wawancara baru-baru ini dengan Esquire, ketika ditanya apakah lagu tersebut tentang peristiwa yang menyedihkan.
Baca Juga: Benarkah Fadli Zon Kenakan Kaus Jubir Front Pembela Islam FPI dan Beri Tanggapan Ini?
Baca Juga: Cek Fakta, Viral Beredar Promo Pre Order Vaksin COVID-19, Apa Benar?
Meskipun ARMY akrab dengan rumor hubungan "Spring Day" dengan Sewol, banyak yang mungkin tidak tahu bahwa BTS dan Bang Si Hyuk, pendiri Big Hit Entertainment, bertemu dengan anggota keluarga para korban pada tahun 2014.
Dalam laporan baru, reporter The Hankyoreh Kim Kyung Wook yang dikutip dari Koreaboo mengungkapkan bagaimana nama BTS secara tak terduga muncul saat dia mewawancarai keluarga yang berduka pada April lalu.
Kira-kira 200 hari setelah Sewol tenggelam, BTS dan Bang Si Hyuk memberikan penghormatan secara langsung.
Baca Juga: Diduga Praktik Politik Uang, Bawaslu Jateng Selidiki 4 Daerah di Jawa Tengah Ini
Baca Juga: Terakhir Besok! Nulis Komen Dapat Hadiah Pulsa Rp5 Juta dari Telkomsel, Begini Caranya
Mereka membakar dupa, menghibur keluarga, dan sopan selama kunjungan. Mereka juga menyumbangkan 100 juta won (sekitar $ 85.000) kepada Dewan Keluarga 416 Bencana Feri Sewol.
Laporan Hankyoreh juga menyebutkan "daftar hitam budaya tingkat pemerintah".
Daftar hitam, yang tidak dipublikasikan hingga April 2018, adalah dokumen setebal 60 halaman yang mencantumkan lebih dari 9.000 artis yang dikeluarkan dari pendanaan negara karena mengkritik tanggapan mantan presiden Park Geun Hye atas tenggelamnya Sewol.
Setelah daftar hitam dipublikasikan, komite pencari fakta di bawah Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata menemukan bahwa 116 seniman dalam daftar tersebut telah disensor atau dikeluarkan dari program bantuan negara untuk seniman.
Baca Juga: BMKG Minta 9 Wilayah Ini Lebih Waspada di Bulan Januari 2021, Ada Apa?
Baca Juga: Alasan Jumlah Partisipasi Pilkada Jateng 2020 Meningkat Meski di Tengah Covid-19
Sejak BTS bertemu dengan keluarga tersebut, mereka telah berdoa dengan sungguh-sungguh dan bersorak untuk masa depan BTS.***
