Academy Awards Harus Terganggu Pelaksanaanya Karena Covid-19

29 Mei 2020, 06:38 WIB
Akibat dari wabah virus corona maka Piala Oscars ke-93 kemungkinan diundur.* / /Instagram/@theacademyaward.oscars

Semarangku - Efek dari pandemi virus COVID-19 sangat luas. Tak hanya sektor ekonomi namun juga industri hiburan di seluruh dunia.

Dampaknya mulai terlihat dimana salah satu event terbesar dan bergengsi di Amerika Serikat yakni acara penganugerahan Piala Oscar atau Academy Awards yang akan dilaksanakan di awal bulan tahun 2021 akan terganggu jadwalnya.

Sebagai wadah acara ini, Academy of Motion Picture Arts and Science dilaporkan sedang mempertimbangkan untuk menunda perhelatan Academi Awards atau Oscars ke-93 itu. Penundaaan akan dilakukan jika memang kondisi belum stabil dan belum dianggap aman untuk menggelar tahun ini.

Baca Juga: Personel EXO, Bakhyun Tampil Lebih Berbeda di Album Solo Karirnya

"Kemungkinan acara tersebut ditunda," ujar salah satu sumber yang tidak ingin diketahui namanya seperti yang dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Variety, pada Kamis 21 Mei 2020. Belum diketahui kapan atau perkiraan bulan apa ajang Academy Award akan berlangsung. Artikel asli telah tayang di Pikiran Rakyat dengan judul: Acara Academy Awards 2021 Terancam Ditunda karena Pandemi COVID-19

Namun begitu kejelasan tentang mundur atau tidaknya acara ini juga masih simpang siur. Salah satu sumber yang lain menyatakan rencana penundaan ini belum dibahas secara detail karena siaran langsung Piala Oscars oleh stasiun televisi ABC masih sesuai jadwal, yakni 28 Februari 2021.

Berdasarkan ketentuan Academy of Motion Picture Arts and Sciences, selaku penyelenggara acara tersebut, film-film harus dirilis di bioskop-bioskop sebelum 31 Desember agar memenuhi syarat untuk mendapat nominasi Oscar.

Baca Juga: Para Pemain The World of the Married Ucapkan Salam Perpisahan

Selain itu, ada pula peraturan film yang maju ke meja seleksi Academy Award harus pernah diputar selama tujuh hari di bioskop-bioskop di Los Angeles. Inilah yang akan menjadi masalah nantinya karena bioskop selama pandemi ini pasti ditutup untuk umum.

Dengan penutupan ribuan bioskop di berbagai penjuru dunia ini jalan keluar yang paling masuk akal adalah dengan merilis film melalui layanan streaming digital seperti Netflix dan lainnya.

Hal inilah yang mendorong Academy untuk mengubah peraturan-peraturannya agar film-film tersebut juga dapat dinominasikan.

Baca Juga: Dua Tersangka Diciduk Kasus Video Asusila Mirip Syahrini, Ini Motifnya

"Yang jelas kami semua berempati dengan teman-teman pembuat film. Kami ada untuk mendukung komunitas film," kata Rubin.

Beberapa usulan juga mencuat untuk memungkinkan pemutaran film di luar Los Angeles, seperti New York, Chicago, Miami, Atlanta, dan Bay Area.
Namun David Rubin menyatakan masih mempertimbangkan semua masukan itu.(*)

Editor: Heru Fajar

Sumber: Pikiran Rakyat Variety

Tags

Terkini

Terpopuler