Soal Hujatan yang Diterima Dorce Gamalama Terkait Wasiat, Buya Yahya: Jangan Didosa-dosakan, Dia Orang Beriman

31 Januari 2022, 17:44 WIB
Soal Hujatan yang Diterima Dorce Gamalama Terkait Wasiat, Buya Yahya: Jangan Didosa-dosakan, Dia Orang Beriman /Kolase Foto Dorce Gamalama da Buya Yahya

SEMARANGKU - Terkait wasiat yang diberikan oleh Dorce Gamalama soal bagaimana ia ingin dikuburkan, akhirnya mengundang hujatan netizen. 

Atas hujatan yang diterima Dorce Gamalama terkait wasiat tersebut, Buya Yahya pun akhirnya memberi penjelasan. 

Buya Yahya mengungkapkan hukum dari permintaan atau wasiat yang diberikan oleh Dorce Gamalama. 

Baca Juga: Tahun 2022 Weton Ini Akan Terima Rezeki yang Tak Ada Habisnya! Kamu Termasuk?

Dikutip Semarangku dari kanal YouTube Al Bahjah TV, Buya Yahya memberikan ceramah terkait wasiat Dorce Gamalama dan hujatan yang diterima. 

Buya Yahya menjelaskan, bahwa meskipun mengalami ujian identitas, seorang laki-laki tetaplah laki-laki. 

Sehingga, ketika ia meninggal maka tidak bisa dimakamkan dalam keadaan jenazah perempuan. 

“Seorang laki-laki yang lahir laki-laki, kemudian dirubah menjadi perempuan, hakikatnya dia tetap laki-laki," kata Buya Yahya. 

"Cara merawat jenazahnya laki-laki, karena dia bukan perempuan sesungguhnya,” lanjut Buya Yahya. 

Baca Juga: Besok 1 Februari 2022, Weton Ini Akan Menerima Uang Berlimpah Hingga Kaya Raya

Lebih lanjut, Buya Yahya pun menjelaskan bahwa laki-laki yang merubah dirinya menjadi perempuan tetap dianggap laki-laki. 

Meskipun ia merubah wujudnya, Buya Yahya menerangkan bahwa tidak baik apabila seseorang memberikan hujatan. 

“Dia tetap ahli iman, bukan keluar dari iman, kalau meninggal ya semoga Allah ampuni," kata Buya Yahya.

"Kalau yang hidup jangan tiru karena besar dosanya, tapi kalau sudah meninggal jangan di dosa-dosakan wong dia orang beriman kok,” lanjutnya. 

Buya Yahya pun mengungkapkan, bahwa hujatan yang diterima oleh Dorce Gamalama tidak pantas. 

Baca Juga: Hati-hati! Weton Ini Rupanya Adalah Titisan Prabu Siliwangi yang Kebal Ilmu Hitam dan Sakti

Sebab, Buya Yahya ingin apabila ada seseorang yang diuji seperti Dorce Gamalama, maka sebaiknya disambungkan dengan cara khusus. 

Serta bukannya menghina atau melaknat orang tersebut, seperti halnya hujatan yang diterima Dorce Gamalama. 

“Jika ada teman-teman yang sedang diuji oleh Allah, itu kami ingin menyambungkan dengan mereka untuk mengobrol secara khusus, bukan untuk dihinakan kemudian dilaknat enggak,” kata Buya Yahya.

“Karena ada satu hal yang berbeda dalam dirinya yang perlu dibenahi, jadi jangan dibiasakan untuk mencaci maki atau mengolok-olok,” lanjut Buya Yahya.***

 

Editor: Khansa Amirah Rasyida

Sumber: YouTube Al Bahjah TV

Tags

Terkini

Terpopuler