SEMARANGKU – Kemenangan pasangan capres dan cawapres AS, Joe Biden dan Kamala Harris di Pilpres AS telah mempengaruhi rupiah hingga jadi begini.
Kemenangan Biden-Harris seperti dipredikdi sebelumnya bisa mempengaruhi nilai tukar (kurs) rupiah dan beberapa mata uang lain.
Nilai tukar rupiah antarbank di Jakarta diketahui telah menguat sebelumnya sejak Joe Biden dan Kamala Harris dinyatakan sebagai pemenang.
Baca Juga: BLT BSU BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2 Sudah Cair, Cek Daftar Penerimanya via Situs ini
Baca Juga: Login pembiayaan.depkop.go.id Bisa Cek SK Daftar Penerima BPUM UMKM Se-Indonesia Lengkap
Nilai tukar ini diprediksi masih akan menguat, pergerakannya menguat 53 poin atau 0,38 persen ke posisi Rp 14.157 per dolar AS.
Hari sebelumnya, nilai tukar rupiah berada di titik Rp 14.210 per dolar AS sehingga hari ini terjadi penguatan.
Penyebab penguatan nilai tukar rupiah ini disebut-sebut karena kemenangan Biden terlihat disambut posititf oleh harga aset-aset berisiko di Asia pagi tadi.
Baca Juga: Data Penerima BLT BSU BPJS Ketenagakerjaan Tahap 2 Sudah Valid Namun Belum Cair, Ini Penyebabnya