Network
SEMARANGKU - Telah beredar di media sosial bahkan di berbagai channel YouTube video yang diklaim sebagai peristiwa jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Video yang diklaim sebagai peristiwa jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 beredar di youtube tersebut memiliki durasi 2:54 detik yang ternyata di ambil amatir oleh seorang nelayan setempat.
Tampak dalam video yang diklaim sebagai peristiwa jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 tersebut sebuah pasawat yang melakukan pendaratan di permukan laut.
Baca Juga: Ada Lanjutan Ikatan Cinta dan Perempuan Pilihan, Cek Jadwal TV RCTI Hari Ini Selasa, 12 Januari 2021
Baca Juga: Film Tracers dan In The Blood Tayang Malam Ini, Cek Jadwal Trans TV Selasa, 12 Januari 2021
Bagian pertama yang menyentuh permukaan laut adalah sayap pesawat, kemudian badan pesawat tersebut terbelah.
Lantas, benarkah pesawat yang terdapat di dalam video tersebut adalah pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di dekat Kepulauan Seribu?
Dari hasil penelusuran, video yang sempat diklaim sebagai Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada hari Sabut, 9 Januari 2021 adalah HOAKS.
Baca Juga: Bersiaplah Pengguna Medsos! MK Umumkan Hasil Pengujian UU Penyiaran yang Diajukan RCTI pada Kamis
Baca Juga: Ada Daily Karantina The Next Influencer, Ini Jadwal Acara TV ANTV Hari Ini Selasa, 12 Januari 2021
Pengamatan ANTARA, warna ekor pesawat yang berada dalam video tersebut berwarna hijau, kuning, dan merah. Warna yang nampak tersebut berbeda dengan warna badan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang berwarna biru dan merah.
Ternyata video tersebut merupakan peristiwa pesawat Ethopian Airlines Boeing 767-260ER yang jatuh pada tahun 1996 di Grand Comore, Kepulauan Komoro. Jatuhnya pesawat Ethopian Airlines Boeing 767-260ER di akibatkan karena kehabisan bahan bakar. Kemudian pesawat tersebut dibajak oleh tiga orang Etiopia.
Pesawat tersebut membawa 175 penumpang beserta awak kabin. Pada peristiwa tersebut menewaskan 125 orang termasuk ketiga pelaku pembajakan.***
