Okhotnik dan Eleron, Drone Turunan dari Pesawat Tercanggih Rusia Sukhoi Su-57

- 23 Juli 2020, 07:30 WIB
Barisan pesawat tempur Su-57 Generasi ke 5 Rusia. / Sputniknews
Barisan pesawat tempur Su-57 Generasi ke 5 Rusia. / Sputniknews /

SEMARANGKU - Peswat tempur tanpa awak (UAV) dari Rusia yang disebut “Burung Kecil” ini mewarisi konstruksi Flying Wings generasi jet tempur kelima, dan hampir tak terkalahkan di udara.

Sebelumnya Jet tempur generasi kelima buatan Rusia, Su-57 telah mempunyai sejumlah teknologi yang setara dengan beberapa jet tempur terbaik dunia, jika Amerika ada F-22 Raptor dan China membuat Chengdu J-20.

Pesawat tempur Su-57, yang mampu bersembunyi dari semua radar modern, dan tentang adik kecilnya (UAV) yang mewarisi teknologinya akan dibahas di artikel ini.

Baca Juga: Sekelompok Hacker Rusia Bernama Cozy Bear, Coba Retas dan Curi Data Vaksin Covid-19 Negara Lain

Dewasa ini pesawat tempur dengan teknologi canggih adalah keharusan. Dunia maju atau barat kini tengah mengembangkan generasi ke 5 dari jet tempur mereka. Tantangan terbesar dalam pengembangan jet tempur generasi kelima adalah menemukan cara untuk menyembunyikannya dari sistem pertahanan udara modern.

Agar tidak terdeteksi radar musuh, maka pesawat Su-57, oleh para insinyur harus didesain agar bisa menyembunyikan semua persenjataan (misil yang dipandu dan tidak terarah, serta bom) di dalam badan pesawat.

Tentu dengan tameng yang canggih seperti itu bahan yang digunakan juga sangat khusus yakni harus menggunakan material komposit terbaru dan termahal dalam konstruksi badan pesawat 'Flying Wings' ini.

Baca Juga: Senjata Sniper Rusia Terbaru Bisa Lenyapkan Musuh pada Jarak 2,5 Km

Dikutip dari Russia Beyond, tugas-tugas ini sangat sulit, karena beban yang harus ditanggung jet tempur saat terbang dengan kecepatan tinggi dan bermanuver selama Dogfight. Namun, persyaratan tersebut berhasil dicapai oleh insinyur Rusia, dan selanjutnya diadaptasi untuk saudara kandung di pesawat tanpa awak atau UAV Su-57 yang lebih kecil.

Halaman:

Editor: Heru Fajar

Sumber: Russia Beyond


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x