SEMARANGKU - Facebook yang didirikan oleh Mark Zuckerberg meminta maaf atas kesalahannya.
Facebook kini menghadapi tuduhan bias rasial.
Hal itu bermula ketika Facebook mengira pria kulit hitam sebagai 'primata' dalam sebuah video di jejaring sosial.
Facebook kemudian mengumumkan bahwa mereka menonaktifkan fitur rekomendasi topiknya.
Seorang juru bicar Facebook menyebutnya sebagai kesalahan yang jelas tidak dapat diterima.
Mereka juga menjelaskan bahwa perangkat lunak rekomendasi yang terlibat diambil secara offline.
Baca Juga: SAKSIKAN LIVE STREAMING Ulang Tahun Garena Free Fire FF Malam Ini, Tonton Via YouTube dan Facebook
Baca Juga: Facebook, Twitter dan LinkedIn Amankan Akun Pengguna dari Afghanistan Usai Perebutan Taliban
"Kami meminta maaf kepada siapa pun yang mungkin telah melihat rekomendasi ofensif ini," kata Facebook.