Smartfen Lakukan Uji Coba Jaringan 5G di Indonesia dengan Kominfo, Begini Hasilnya

- 17 Juni 2021, 17:57 WIB
Smartfren melakukan uji coba tahap kedua teknologi 5G bersama Kemenkominfo
Smartfren melakukan uji coba tahap kedua teknologi 5G bersama Kemenkominfo /Dok Humas Smartfren/

"Radio akan diaktifkan sesuai kebutuhan band dan spektrum. Setiap uji skenario yang ditunjukkan di sini menunjukkan kemampuan smartfren untuk memenuhi semua skenario penggunaan 5G termasuk koneksi data berkecepatan tinggi, pendidikan cerdik melalui VR, perjalanan virtual, pemantauan jarak jauh untuk Industri, dan banyak lagi," paparnya.

Sementara itu, Warren Huang, Chief Marketing Officer, ZTE Indonesia mengatakan, pihaknya percaya bahwa 5G mampu menciptakan inovasi dan mendorong pengembangan yang lebih baik di berbagai perangkat dan teknologi.

"Kami sangat senang dapat mendukung Kementerian Komunikasi dan Informatika yang bekerja sama dengan Smarftren dalam uji coba 5G untuk memberikan gambaran tentang manfaat 5G. Kedepannya, kami akan terus bekerja sama dengan Smartfren untuk membawa kemampuan terbaik kami dalam meningkatkan manfaat 5G untuk kehidupan kita," jelasnya.

Shannedy Ong, Managing Director Qualcomm Indonesia menambahkan, Qualcomm menyambut baik kerja sama Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan Smartfren dalam mendukung Indonesia mencapai Industri 4.0, di mana 5G memainkan peran penting dalam industri dan pengalaman konsumen.

"Kami sangat berkomitmen dalam mendukung Indonesia untuk meningkatkan berbagai inovasi 5G serta mendapatkan bermacam-macam manfaatnya," paparnya.

Baca Juga: Jaringan 5G Sudah Ada di Indonesia, Begini Cara Agar Bisa Menggunakannya, Khusus Pengguna Telkomsel

Sebelumnya di medio 2019, Smartfren telah sukses melakukan pengujian 5G menggunakan frekuensi 28 GHz di pusat produksi minyak Marunda Reffinery di Marunda, Jawa Barat.

Pengujian tersebut memperlihatkan kecepatan 5G tembus sampai 8,7 Gbps di perangkat pemakai.

Pengujian tersebut diselenggarakan dengan skenario penggunaan 5G sebagai pengendalian jalur logistik pengiriman barang serta aplikasi pemeliharaan peralatan produksi di restricted area dengan teknik virtual reality (VR) serta drone. ***

Halaman:

Editor: Mahendra Smg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x