Ahli UAP: Penampakan UFO yang Tersebar Luas Mungkin Kedok AS untuk Sembunyikan Senjata Hipersonik

- 6 Juni 2021, 08:00 WIB
PPenampakan UFO direkam oleh Angkatan Laut AS yang juga bergerak dengan kecepatan hipersonik/ DoD
PPenampakan UFO direkam oleh Angkatan Laut AS yang juga bergerak dengan kecepatan hipersonik/ DoD /

 

 

SEMARANGKU – Ahli UAP (Unidentified Aerial Phenomena) mengungkapkan penampakan UFO yang tersebar luas mungkin kedok AS untuk sembunyikan senjata hipersonik.

Dilansir dari Daily Star 4 Juni 2021, laporan Pentagon soal UFO yang tidak sabar untuk dinantikan mungkin dapat digunakan untuk mengubah pandangan masyarakat.

Masyarakat akan digiring mencari keberadaan UFO dan Alien, sehingga dapat menghilangkan rekam jejak tentang senjata hipersonik yang dikembangkan AS.

Markas Besar Pertahanan AS itu diperkirakan enggan mengatakan kebenaran soal penampakan UFO tersebut pada laporan yang akan datang.

 Baca Juga: Mantan Polisi Pemburu Alien Ini Klaim UFO Datang dari Bawah Laut, Bukan Luar Angkasa

Menurut The New York Times justru mungkin AS akan mengatakan penampakan itu adalah senjata hipersonik rahasia yang dikembangkan oleh saingannya, Rusia dan China.

Kurator Arsip Nasional Proyek UFO, Dr David Clarke mengalami dilema saat ditugaskan untuk mengumpulkan semua penampakan UFO resmi kepada Pentagon.

David yakin bahwa laporan UFO itu sebagai hasil dari tekanan media dan pejabat pemerintahan AS.

Namun, David mengakui dilemanya disini adalah apakah AS sendiri yang menciptakan penampakan UFO dengan teknologi militer mereka sendiri.

“Jika Rusia dan China memata-matai AS, anda akan tahu sendiri AS dapat melakukan hal yang sama persis,” kata David kepada Daily Star.

 Baca Juga: Dokumen Rahasia Polisi Brasil Dipublikasikan, Isinya Penampakan UFO dan Alien Tahun 2008

“AS akan menggunakan teknologi drone hipersonik untuk memata-matai Rusia dan China,” imbuhnya.

Ahli UAP yakin bahwa para pejabat AS tidak akan membuat kesalahan dengan mengungkapkan rahasia utama kekuatan mereka.

“Dari sudut pandang dinas intelijen mengatakan jaga agar UFO tetap terbang,” ucap ahli UAP.

“Jika anda adalah intelijen militer, cara apa yang lebih baik untuk menutupi perang yang sedang berlangsung?,” lanjutnya.

“Secara efektif adalah apa adanya dengan membuat semua orang melakukan jejak palsu untuk mencari UFO dan Alien,” imbuhnya.

 Baca Juga: Objek Cahaya yang Diduga UFO Terekam di Amerika Serikat, Ini Keterangan Saksi!

Di sisi lain, pembuat film investigasi, Jeremy Corbell mengatakan kepada Daily Star bahwa senjata hipersonik hanyalah sandiwara.

Jeremy menunjukkan benda yang melayang di atas kapal Angkatan Laut AS terbang dengan daya tahan lama hampir tak terbatas dan mana mungkin berhubungan dengan kecepatan.

“Banyak dari mereka (UFO) yang sama sekali tak terlihat oleh mata manusia dan membutuhkan inframerah untuk melihatnya. Jadi manusia mana yang memiliki teknologi seperti itu?,” kata Jeremy.

Banyak penampakan UFO dengan pergerakan di luar nalar manusia dan belum ada teknologi saat ini yang bisa melakukan hal seperti itu.***

Editor: Heru Fajar

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x