Network
SEMARANGKU – Aplikasi untuk streaming video, Periscope tidak akan bisa digunakan mulai Maret 2021 mendatang.
Penutupan Periscope dilakukan karena mode pemeliharaan aplikasi yang sudah diunduh lebih dari 50 juta pengguna ini tidak berkelanjutan
Meski begitu, pengguna Periscope masih tetap bisa menikmati lewat fitur penggantinya.
Baca Juga: Artis Salshabilla Adriani Tabrak 2 Mobil Tidak Dalam Kondisi Mabuk! Begini Pemeriksaan Polisi
Baca Juga: Natal dan Tahun Baru 2021 Segera Tiba, Polri Persiapkan Operasi Ini
“Aplikasi Periscope berada dalam status mode pemeliharaan yang tidak berkelanjutan, dan telah berlangsung cukup lama,” ucap Twitter seperti dikutip dari Antara, Rabu 16 Desember 2020.
Developer tetap memberi kesempatan pengguna untuk mengunduh arsip video Periscope dan data mereka sebelum aplikasi ditutup tahun depan.
Bagi Super Broadcaster, istilah bagi pengguna yang dapat menerima tip dari pengikut mereka, bisa menyelesaikan pencairan tip mereka hingga 30 April 2021.
Baca Juga: Tim Produksi Drama Korea Mr. Queen Minta Maaf untuk Kontroversi Karena Gunakan Kata Ini
Baca Juga: Lima Besar Perolehan Suara Parpol di Pilkada Serentak 2020, PDI Perjuangan Urutan Berapa?
Selain itu, situs resmi Periscope akan tetap aktif dan berfungsi sebagai arsip siaran publik yang hanya dapat dibaca.
Meski Periscope baru ditutup pada Maret 2021, fitur pendaftaran akun baru telah diblokir.
Twitter menawarkan streaming video melalui fitur di aplikasinya, yakni Twitter Live yang terintegrasi dengan aplikasi utama.
Baca Juga: Amerika Serikat Hapus Negara Ini dari Daftar Negara Terorisme!
Baca Juga: Kepolisian Gelar Operasi Lilin 2020 saat Libur Natal-Tahun Baru, di Lokasi Mana Saja?
“Selama beberapa tahun terakhir, kami telah melihat penurunan penggunaan dan mengetahui bahwa biaya untuk mendukung aplikasi hanya akan terus naik dari waktu ke waktu,” Twitter melanjutkan.
Seperti diketahui, Twitter telah membeli Periscope pada Maret 2015 silam. Kini, Twitter akan melanjutkan untuk mengintegrasikan video langsung ke dalam aplikasi utama Twitter pada bulan Desember 2016
Menurut Twitter, perusahaan telah memindahkan sebagian besar kemampuan inti Periscope ke Twitter Live.
Jadi setelah Periscope ditutup, layanan video streaming tetap bisa dinikmati lewat Twitter Live.***
