iPhone Tak Lagi Aman Setelah Spyware Pegasus Buatan Israel Menginvasi

21 Juli 2021, 19:30 WIB
Amnesty International menemukan iPhone 12 dengan iOS 14.6 milik Komite Intelijen DPR AS disusupi spyware Pegasus Israel/pixabay/lukgehr /

 

 

SEMARANGKU – Alat peretas atau spyware bernama Pegasus buatan NSO Group yang berbasis di Israel telah menembus keamanan di perangkat iPhone.

Seperti diketahui bahwa iPhone merupakan perangkat yang terkenal memiliki privasi dan keamanan tingkat tinggi.

iPhone sangat sulit ditembus malware atau virus dan memiliki aplikasi seperti iMessage yang telah dienkripsi dari ujung ke ujung.

 Baca Juga: Ponsel Terbaik 2021 Dengan Jaringan 5G, Selain iPhone 12 dan Samsung S21 Ultra Masih Banyak Ponsel Lainnya

Bahkan badan seperti FBI tidak bisa membuka kunci iPhone dan mengekstrak riwayat pengiriman pesan dalam kasus San Bernardino.

Dilansir dari Phone Arena 20 Juli 2021, baru-baru ini kabar mengejutkan bahwa iPhone dapat diretas menggunakan spyware Pegasus Israel.

Apple memberitahu beberapa anggota kongres dari Komite Intelijen DPR AS, dan staf mereka serta anggota keluarga telah dipanggil oleh Departemen Kehakiman untuk menyampaikan catatan.

Departemen Kehakiman meminta email, foto, dan riwayat perpesanan, namun Apple justru menyerahkan metadata serta informasi akun.

 Baca Juga: Samsung Galaxy S20 FE Meluncur Harga dan Spesifikasi, Jadi Pesaing Ketat iPhone 11

Amnesty International melaporkan iPhone yang digunakan Komite Intelijen DPR AS telah disusupi spyware Pegasus Israel.

Mereka menemukan jejak forensik tertinggal di perangkat iOS dan Android setelah penargetan dengan spyware Pegasus.

Serangan yang disebut sebagai zero-klik dapat terinstal dengan sendirinya di iPhone meskipun tidak mengklik tautannya.

Sehingga mereka yang menjadi target tidak menyadari bahwa iPhone-nya menjalankan spyware Pegasus.

“Baru-baru ini, serangan zero-klik yang berhasil diamati mengeksploitasi iPhone 12 yang menjalankan iOS 14.6 pada Juli 2021,” kata laporan Metodologi Forensik Amnesty International.

Alat peretasan atau spyware telah menjadi industri di Israel, dimana produknya telah berhasil berbaur di tempat seluruh dunia.

Perusahaan Israel menggunakan mesin Cellebrite yang digunakan oleh penegak hukum di AS dan juga untuk mengakses iPhone versi Verizon, AT&T, dan T-Mobile.

Produk spyware Pegasus buatan NSO Group Israel yang seharusnya membantu penegakan hukum justru dipasang di ponsel aktivis, jurnalis, dan politisi pemerintah.

Belum ada tanggapan dari Apple soal peretasan spyware Pegasus Israel pada perangkat iPhone tersebut, tapi mungkin mereka akan memberi pembaruan perangkat lunak.***

Editor: Heru Fajar

Tags

Terkini

Terpopuler