961 Warga Lereng Merapi Sudah Diungsikan dengan Prokes Ketat, Ganjar: Kami Pantau Terus

- 9 November 2020, 16:00 WIB
Ganjar Pranowo Kunjungi Warga yang Diungsikan Akibat Kenaikan Status Gunung Merapi.*
Ganjar Pranowo Kunjungi Warga yang Diungsikan Akibat Kenaikan Status Gunung Merapi.* //Dok. Humas Pemprov Jateng//Humas Pemprov Jateng

SEMARANGKU – Sebanyak 961 warga lereng Gunung Merapi sudah diungsikan dengan prokes atau protokol kesehatan yang cukup ketat, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terus memantau kondisi.

Seiring dengan meningkatnya status Gunung Merapi dari waspada ke siaga level 3, jumlah warga yang diungsikan semakin bertambah.

Hingga saat ini, tercatat sebanyak 961 warga dari berbagai desa yang berlokasi di lereng Gunung Merapi telah diungsikan.

Baca Juga: Joan Mir Sempat Diragukan Tapi Dibela Jorge Lorenzo Soal Calon Juara Dunia MotoGP, Begini Katanya

Baca Juga: Ketua Satgas PEN: BLT Subsidi Gaji BPJS Ketenagakerjaan Tahap 2 Akan Cair Mulai Pekan ini

Kebanyakan dari warga yang telah diungsikan merupakan mereka yang sudah lanjut usia (lansia), ibu hamil, balita, dan anak-anak, yang termasuk kelompok rentan.

Hal ini disampaikan oleh Plt Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Jateng, Syafrudin pada hari ini Senin, 9 November.

"Total ada 961 warga yang saat ini sudah mengungsi. 175 warga di Klaten, dan sisanya di Magelang," kata Syafrudin ditemui usai mengikuti rapat percepatan penanganan Covid-19 di Gedung A lantai 2 kompleks Pemprov Jateng.

Baca Juga: Cara Daftar BLT Banpres UMKM Sampai Ada SMS Masuk, Cek Penerima BPUM Via eform.bri.co.id/bpum

Baca Juga: Ganjar Pranowo Ingatkan ASN Netralitas Saat Pilkada Penting Saat Sosialisasi Pengisian Jabatan ASN

Disinggung berapa lama para pengungsi akan diungsikan, Syafrudin mengatakan belum pasti. Semuanya masih menunggu perkembangan status Merapi.

"Sampai kapan belum pasti, kalau nanti statusnya jadi awas, pasti akan lebih banyak lagi. Mudah-mudahan statusnya segera turun, kami terus pantau," terangnya.

Syafrudin menerangkan, sejumlah tempat pengungsian yang sudah disiapkan semuanya menerapkan standar protokol kesehatan ketat. Di Magelang misalnya, pengungsi dipisah dengan sekat-sekat tripleks untuk mengantisipasi penularan Covid-19.

Baca Juga: Cek BLT Subsidi Gaji BPJS Ketenagakerjaan Tahap 2 yang Dipastikan Cair Mulai Pekan ini

Baca Juga: BTS Bawa 4 Trofi di MTV EMA 2020, Lady Gaga Jadi Artis Terbaik, Berikut Daftar Selengkapnya

"Sebelum masuk mereka dirapid. Di Magelang ada tiga pengungsi yang reaktif, dan sekarang sudah diswab dan dirawat di rumah sakit. Untuk update perkembangannya, kami belum mendapat laporan," terangnya.

Terkait logistik, Syafrudin menerangkan semuanya masih aman. Beberapa daerah sudah didrop logistik dari Pemprov Jateng.

"Logistik sudah kami dorong ke Magelang dan Klaten. Insyaalah masih aman," terangnya.

Baca Juga: BLT Subsidi Gaji BPJS Ketenagakerjaan Tahap 2 Sudah Akan Dicairkan Mulai Pekan ini, PASTI!

Baca Juga: BLT BPJS Ketenagakerjaan Subsidi Gaji atau BSU Gelombang 2 PASTI Cair Pekan Ini, Cek Saldo ATM!

Terkait jalur evakuasi warga, Syafrudin mengatakan semuanya dalam kondisi baik. Memang ada beberapa yang rusak, namun masih bisa dilalui kendaraan untuk evakuasi.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan, penanganan kondisi Merapi semuanya masih berjalan baik.

"Kondisi Merapi oke, masih dalam pantauan kami terus. Tempat pengungsian juga sudah disiapkan dan bagus karena telah menerapkan protokol kesehatan. Sampai hari ini kita pantau terus," ucapnya.***

Editor: Meilia Mulyaningrum


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah