Mengaku Konsumsi Sari Tebu dan Air Zam-Zam, Kiai Sekjen MUI Ini Sembuh dari Virus Covid-19

- 3 Agustus 2020, 21:21 WIB
Muhyiddin, Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah / Humas Prov Jateng
Muhyiddin, Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah / Humas Prov Jateng /

Baca Juga: Netizen Anggap Anji Sudah Pernah Diberi Nasehat Ariel Noah, Begini Nasehatnya

Dari pengalaman itu, ia berpesan kepada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan.

"Saya sudah mematuhi protokol kesehatan, tapi setelah kena saya nambah ketat lagi," kata dia.

Muhyiddin juga mengutip Al Qur'an yang menerangkan bahwa kewajiban menjaga diri dari tindakan yang membahayakan.

Baca Juga: ASN Bakal Didenda jika Melanggar Protokol Kesehatan

Baca Juga: Kecewa Atas Sikap Klub, Antonio Conte Akan Tinggalkan Inter Milan

"Sesuai Surat Al Baqoroh ayat 195 dan dikuatkan qoidah Fiqhiyah laa dharara wala dhirara, yakni jangan berbuat yang membahayakan diri sendiri dan orang lain. Jadi mentaati protokol kesehatan wajib terutama bagi umat Islam," tegasnya.

Selain itu, ia juga menyampaikan kepada ulama untuk dapat bersinergi dengan pemerintah dan ahli kesehatan dalam menentukan hukum terkait Covid-19.

"Saya mengajak umat Islam, tokoh, kiai hendaknya tidak berpikir sendiri seolah ijtihad, karena bukan bidangnya. Kita cukup bermadzhab kepada ilmuwan bidang virus dan penyakit," pintanya.

Baca Juga: Jadwal MotoGP Ceko, Marc Marquez Siap Tarung dengan Fabio Quartararo dan Valentino Rossi

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x