"Memang kita harus menambah penataan gedung pendukung yang ada di belakangnya sehingga parkirnya bisa kita tata, perkantorannya bisa terkonsolidasi, dan masjidnya bisa bagus," ungkap Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Respon Rate Sensus Penduduk Online Jateng Tertinggi Nasional
Rencananya, penataan dan rehabilitasi Masjid Raya Baiturrahman Semarang itu akan dimulai awal tahun 2021. Ganjar Pranowo menyebut saat ini masih dalam tahap pematangan dan penyelesaian Detail Engineering Design (DED).
"Alhamdulillah masjid sudah didesain dan kami sudah bicara dengan Pak Basuki (Menteri PUPR).
Mudah-mudahan awal tahun depan sudah bisa dimulai. Kalau itu bisa dilakukan secara simultan mudah-mudahan dua tahun. Ini baru menyelesaikan DED-nya," kata Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Franco Morbidelli Kontrak Dua Tahun dengan Petronas Yamaha SRT
Penataan dan rehabilitasi Masjid Baiturrahman Semarang akan memakai anggaran dan dikerjakan langsung di bawah Kementerian PUPR. Meski demikian Ganjar Pranowo menambahkan jika saja nanti diperlukan ada anggaran tambahan maka pihaknya siap untuk arisan.
"Kita menyampaikan terima kasih kepada Menteri PUPR yang beberapa waktu lalu menghubungi saya, ingin memperbaiki Masjid Raya Baiturrahman. Ternyata mimpi kita dulu (rehabilitasi masjid tahun 2018) tidak semudah yang kita bayangkan. Kalau perlu kita ajak semua untuk arisan," ungkapnya. ***