Dukung dan Puji Kreativitas Anak Muda, Ganjar Pranowo Terbangkan Balon Udara di Wonosobo

- 1 September 2022, 19:32 WIB
Dukung dan Puji Kreativitas Anak Muda, Ganjar Pranowo Terbangkan Balon Udara di Wonosobo
Dukung dan Puji Kreativitas Anak Muda, Ganjar Pranowo Terbangkan Balon Udara di Wonosobo /


SEMARANGKU - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, memuji kekompakan dan kreativitas anak-anak muda di Wonosobo.

Di Kabupaten Wonosobo, anak-anak muda bersama-sama membuat balon udara untuk mendukung festival balon udara yang sudah menjadi tradisi di Kabupaten Wonosobo.

Tak hanya iu, Ganjar Pranowo pun ikut menerbangkan balon udara di Wonosobo bersama anak-anak muda tersebut.

Ganjar Pranowo pun menceritakan bagaimana perjuangan anak-anak muda di Wonosobo untuk membuat balon udara yang membutuhkan modal besar.

Baca Juga: Update Kisaran Harga iPhone 14 hingga iPhone 14 Pro Max Jelang Rilis, Simak di Sini

"Ini bagus. Ternyata anak-anak muda dengan segala kreativitasnya bisa membuat ini. Team work-nya bagus untuk mengerjakan ini (balon udara)," kata Ganjar Pranowo usai meninjau pembuatan sekaligus uji coba penerbangan balon udara di Taman Rekreasi Kalianget, Kabupaten Wonosobo, Kamis (1/9/2022).

Siang itu Ganjar Pranowo sengaja mampir untuk melihat kesiapan peserta Java Balloon Atraction 2022 di Wonosobo. Acara itu akan digelar pada tanggal 4 September 2022 di Taman Rekreasi Kalianget dan menjadi bagian dari Dieng Culture Festival 2022. Setidaknya ada 25 kelompok balon udara di Kabupaten Wonosobo yang akan mengikuti kegiatan itu. 

Ganjar Pranowo sempat melihat dan berdialog dengan anak-anak muda yang membuat balon udara. Dari dialog itu diketahui bahwa untuk membuat satu balon udara membutuhkan biaya dan tenaga yang tidak sedikit. Misalnya untuk balon udara yang dicoba untuk diterbangkan siang itu menelan biaya sekitar Rp 3 juta.

"Bayangkan untuk membuat satu balon itu tadi bisa tiga jutaan rupiah, modalnya dua juta rupiah. Jadi mereka sungguh-sungguh. Di Wonosobo ini yang menarik dari Bupati memberikan insentif Rp 500 ribu per kelompok. Besok hari Minggu bersamaan dengan Dieng Culture Festival akan dilombakan," kata Ganjar Pranowo.

Penerbangan balon udara di Wonosobo sudah menjadi tradisi, khususnya pada setiap lebaran. Sejak tahun 2006 baru ramai diadakan festival balon udara. Namun sempat dilarang karena mengganggu penerbangan pesawat. Sampai akhirnya muncul ide tradisi balon udara itu dilombakan dengan cara diikat sehingga balon tidak terbang secara liar.

Halaman:

Editor: Fitriyatur Rosidah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x