Bantu Korban Banjir Rob, Kemensos Salurkan Bantuan Logistik dan Dirikan Dapur Umum

- 26 Mei 2022, 16:59 WIB
Bantu Korban Banjir Rob, Kemensos Salurkan Bantuan Logistik dan Dirikan Dapur Umum
Bantu Korban Banjir Rob, Kemensos Salurkan Bantuan Logistik dan Dirikan Dapur Umum /Dok PRMN

SEMARANGKU - Menteri Sosial Tri Rismaharini menginstruksikan agar jajaran terkait di Kementerian Sosial memberikan respon cepat terhadap korban banjir rob di Kota Semarang dan kota-kota terdampak di sepanjang Pantai Utara Jawa.

Menindaklanjuti arahan Mensos, Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) bersama Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan instansi terkait telah melaksanakan langkah-langkah tanggap darurat.

Tagana Kota Semarang dan sekitarnya bersama instansi terkait telah melakukan identifikasi dan pendataan korban, mengevakuasi korban dari situasi tidak aman ke tempat yang lebih aman, menyalurkan bantuan logistik, dan mendirikan dapur.

Petugas Tagana di lapangan saat ini tengah fokus pada pendirian dapur umum untuk mencukupi kebutuhan dasar penyintas bencana. “Saat ini kami sedang fokus pada pengelolaan dapur umum. Dengan tujuan untuk pemenuhan kebutuhan pokok,” kata Ginarto, personel Tagana Kota Semarang di lokasi kejadian (25/05).

Baca Juga: Fakta Banjir Rob Pantai Utara Jawa di Semarang, Ini Penyebab dan Kota Mana Saja yang Terdampak 

Untuk mencukupi kebutuhan para penyitas, Kemensos telah mendirikan dua dapur umum induk dan sekitar 6 dapur umum mandiri. Dapur umum induk didirikan di Kecamatan Semarang Timur dan perbatasan (Semarang dan Demak).

Bantu Korban Banjir Rob, Kemensos Salurkan Bantuan Logistik dan Dirikan Dapur Umum
Bantu Korban Banjir Rob, Kemensos Salurkan Bantuan Logistik dan Dirikan Dapur Umum Dok PRMN

“Di perbatasan sehari kami produksi 6.000 bungkus makanan siap saji. Dan yang di Kecamatan Semarang Timur sehari 1.500 bungkus,” katanya.

Selain itu Kemensos melalui Sentra Terpadu Kartini Temanggung telah dan Sentra Terpadu Dr. Soeharso Surakarta menyalurkan bantuan logistik kepada penyintas bencana di kawasan tersebut.

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x