Hal itu juga memaksa banyak pemerintah untuk menggelar pembatasan baru dan mendesak warga untuk divaksinasi.
Namun, penelitian terpisah di Inggris menunjukkan bahwa infeksi Omicron lebih kecil kemungkinannya menyebabkan rawat inap dibandingkan dengan varian Delta.
Baca Juga: TAK TERTANDING! 4 Weton Ini Miliki Takdir Sukses yang Melimpah
Sementara itu, Data terbaru menunjukkan Omicron tidak menyebabkan penyakit yang lebih parah daripada varian sebelumnya, termasuk Delta, tetapi karena jumlah infeksi yang melonjak mengancam untuk membanjiri sistem kesehatan, para ilmuwan memperingatkan hal itu dapat menyebabkan lebih banyak kematian.
Para ilmuwan dan pemerintah berusaha keras untuk memperkuat pertahanan terhadap Omicron dengan suntikan dan terapi, karena varian tersebut mengancam untuk menjadi dominan secara global dan telah mendorong pembatasan baru menjelang liburan untuk menahan infeksi.***