Network
SEMARANGKU – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengomentari pencemaran limbah industri pengolahan ciu di Sungai Bengawan Solo.
Ganjar Pranowo mengaku akan memproses pencemaran Bengawan Solo karena limbah ciu tersebut.
"Sudah di cek, langsung rapat virtual tadi dengan Kementerian LHK. Tentu saja tim lokal sudah turun, tim nasional juga turun, nanti kita akan proses. Kita akan cari," kata Ganjar Pranowo, sebagaimana keterangan yang diterima Semarangku.
Baca Juga: Musisi Jawa Tengah Mau Dipromosikan oleh Ganjar Pranowo lewat Lapak Ganjar? Begini Caranya
Modus pencemaran limbah industri pengolahan ciu di Sungai Bengawan Solo masih sama dengan kasus sebelumnya, yaitu membuang kotoran atau limbah pengolahan alkohol di sekitar Blora.
Menurut penjelasan Ganjar Pranowo , Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sudah berkoordinasi dengan kepolisian untuk melakukan tindakan tegas terkait kasus tersebut.
Sebab Ganjar Pranowo merasa pihak yang membuang limbah pengolahan ciu tersebut dinilai sudah menantang pemerintah. Terlebih pada kasus sebelumnya sudah diberikan teguran keras.
"Kita sudah bicara, tidak boleh ada yang main-main. Rasa-rasanya mereka 'siluman' yang membuang itu memang menantang pemerintah. Menurut saya ini sudah kebangetan karena tidak hanya area di Blora, di Solo juga kena. Jadi sebenarnya ini yang hari ini coba kita cari," tegas Ganjar.
Baca Juga: Ganjar Pranowo dan Atikoh Menghibur Anak Penderita Kanker, Siap Sumbang Lagu Konser Amal YKAKI
