Ganjar Pranowo Sebut Kasus Covid-19 di Jateng Tidak Semenyeramkan yang Diaparkan Pemerintah Pusat

- 16 Agustus 2021, 18:12 WIB
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyebut data kasus aktif dan angka kematian Covid-19 berbeda dari pusat
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyebut data kasus aktif dan angka kematian Covid-19 berbeda dari pusat /DOk Humas Prov Jateng

SEMARANGKU - Satgas Covid-19 pusat menyebut angka kasus aktif dan kematian karena Covid-19 di Jateng sangat tinggi. Bahkan menduduki peringkat pertama nasional.

Sementara jika dilihat dari kondisi di lapangan, BOR rumah sakit rujukan Covid-19 di Jateng tampak sepi.

Dari data Pemprov Jateng, bed occupancy rate (BOR) terus menurun beberapa pekan ini.

Baca Juga: Demo Besar dan Ricuh di Perancis, Tolak Aturan Kartu Sehat Vaksin Covid-19 untuk Masuk Bar dan Restoran

"BOR saat ini untuk ICU sebesar 55,04 persen, turun dari pekan sebelumnya 62,02 persen. Untuk BOR isolasi juga menurun, dari 43,62 persen minggu ke-31 saat ini menjadi 35,16 persen," beber Pj Sekda Jateng, Prasetyo Aribowo, Senin 16 Agustus 2021.

Jika dilihat dari indikator asessment level, status di Jateng di banyak daerah mulai menurun. Dari yang awalnya level 4, kini jadi level 3.

Sementara angka positivity rate di Jateng turun dari minggu ke-31 yakni 26,07 persen menjadi 21,20 persen di minggu ke-32.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengakui memang ada perbedaan data kasus aktif antara Stagas Covid-19 provinsi dan pusat.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Berikan 3.433 Paket Bantuan untuk Anak Yatim yang Orang tuanya Meninggal Karena Covid-19

Halaman:

Editor: Mahendra Smg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x