Ganjar Pranowo Ngobrol Gayeng Virtual Dengan Kades Banyumas, Ganjar : Kayane Cocok Jadi Bupati Lho! 

- 26 Juli 2021, 20:15 WIB
 Ganjar Pranowo Ngobrol Gayeng Virtual Dengan Kades Banyumas, Ganjar : Kayane Cocok Jadi Bupati Lho! 
Ganjar Pranowo Ngobrol Gayeng Virtual Dengan Kades Banyumas, Ganjar : Kayane Cocok Jadi Bupati Lho!  /Dok Humas Prov Jateng
 
SEMARANGKU - Ngobrol gayeng secara virtual antara Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dengan para Kades di Banyumas. 
 
Obrolan secara virtual Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan para Kepala Desa (Kades) di Banyumas berlangsung gayeng pada Senin 26 Juli 2021. 
 
Dalam obrolan gayeng secara virtual antara Gubernur Ganjar Pranowo dan para Kades tersebut, ada salah satunya ada yang menarik yaitu Kades Karangmangka Banyumas. 
 
 
Salah satu Kades bahkan sempat berseloroh akan mengajari Gubernur Jateng Ganjar Pranowo cara penanganan Covid-19 jika mau berkunjung ke Banyumas. 
 
Candaan akan mengajari orang nomer satu di Jawa Tengah itu dilontarkan Kepala Desa Karangmangka, Kedungbanteng, Banyumas, Sunarto. 
 
Rembug Desa memang semakin gayeng ketika Gubernur Ganjar Pranowo dan Kades mengobrol dengan dialek "ngapak" khas Banyumasan. 
 
Sebelumnya Sunarto bercerita banyak soal suka duka menangani pandemi COVID-19 selama satu lebih didaerahnya. 
 
"Karangnangka tahun 2019 uwis ndue jaga tangga jaga warga. Pak gubernur datang ke sini saja nanti tak ajari carane," kata Sunarto.
 
 
Meski dilontarkan dengan bercanda, Gubernur Ganjar Pranowo mengaku benar-benar ingin berkunjung ke Karangnangka Banyumas. 
 
"Wis ngeneng ngesuk nyong mono ben diajari karo rika ya (Sudah begini saja, besok saya ke sana biar diajari sama anda ya). Pak Narto kayane cocok jadi Bupati lho," seloroh Ganjar Pranowo. 
 
Sebab dirinya memang sengaja membuat Rembug Desa sebagai ajang ngangsu kawruh dengan para kades. 
 
Gubernur Ganjar Pranowo yakin para kades punya pengalaman dan kiat khusus bagaimana mengedukasi masyarakat supaya taat protokol kesehatan.
 
Selain itu, keluhan akan tipisnya stok vaksin juga disampaikan oleh para kades. 
 
Padahal menurut para kades, minat vaksinasi di desa-desa Banyumas cukup tinggi.
 
Seluruh aduan tersebut kemudian dibahas bersama antara Gubernur Ganjar Pranowo dan Bupati Banyumas Ahmad Hussein yang juga mengikuti acara. 
 
Gubernur Ganjar Pranowo meminta ada koordinasi antara pemkab, kades, dan kepolisian untuk menyinkronkan kebijakan.
 
Gubernur Ganjar Pranowo juga menyampaikan, untuk vaksin, Pemprov Jateng telah mengajukan penambahan alokasi. 
 
"Tenang, ini setiap minggu rata-rata 500ribu dosis. Saya lagi minta tambahan di bulan Agustus, biar nanti yang kepengin segera agar bisa divaksin," ujar Ganjar Pranowo.
 
Satu persatu para Kades melontarkan pengaduan dan usulan untuk penanganan Covid-19 di Jateng. 
 
Salah satunya Kades Sawangan Tafsim yang mengeluhkan adanya isu tidak benar soal vaksin. 
 
"Pada diprovokasi warganya jadi takut, ada isu divaksin akan mati, lumpuh," katanya.
 
Sedangkan Kades Penusupan, Imam Sangidun mengeluhkan adanya perbedaan kebijakan antardesa. 
 
Ketika dirinya sudah melarang hajatan, desa sebelahnya malah membolehkan. 
 
"Hajatan uwis tak larang tapi desa sebelah pasang tratak, ya lurahe diomehi dening nang kana olih nang kene ora olih (Hajatan sudah saya larang tapi desa sebelah malah memasang tenda pernikahan, ya lurahnya dimarahi warga, kok di sana boleh di sini tidak boleh)," ceritanya.
 
Acara yang berlangsung satu jam itu, terpaksa diakhiri Gubernur Ganjar Pranowo karena harus segera mengikuti rakor dengan Menko Marves. 
 
Sebagai gantinya, Gubernur Ganjar Pranowo membagikan nomor HP nya di forum chat agar para Kades bisa mengontaknya secara langsung.
 
"Rasa-rasanya ini banyak yang pengin bertanya, tak kasih nomor telponku langsung. Jenengan nanti WA saya langsung insyaallah saya jawab. Saya senang, karena rata-rata para kades ternyata betul-betul siap," tandasnya.
 
Obrolan secara virtual Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan para Kepala Desa (Kades) di Banyumas berlangsung gayeng.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x