Kapolda Jateng Kerahkan Nakes Untuk Bantu Penanganan Covid-19 di Kabupaten Kudus

- 15 Juni 2021, 19:30 WIB
Kapolda Jateng Kerahkan Nakes Untuk Bantu Penanganan Covid-19 di Kabupaten Kudus
Kapolda Jateng Kerahkan Nakes Untuk Bantu Penanganan Covid-19 di Kabupaten Kudus /Dok Humas Polda Jateng

SEMARANGKU-  Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi terus membantu Pemerintah di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah guna tangani Covid-19 dengan mengerahkan Tenaga Kesehatan atau nakes.

Menurut keterangan dari Kapolda Jateng, Kabupaten Kudus, tengah membutuhkan tambahan tenaga kesehatan penanganan Covid-19, untuk mengoperasikan tempat isolasi yang telah terpusat di sembilan kecamatan yang ada disana.

Demi bantu Pemerintah Kabupaten Kudus, Kapolda Jateng telah mengirimkan sebanyak 6 orang tenaga medis dan 10 tenaga kesehatan penanganan Covid-19 untuk penempatan di Rumah Sakit yang ada di Kabupaten Kudus.

Baca Juga: Berikan Arahan Terkait Pencegahan Narkoba, Kapolda Menginginkan Kampung Tangguh Narkoba

Pemerintah Kabupaten Kudus sendiri, sudah menyiapkan fasilitas isolasi dengan total kapasitas pelayanan yang mencakup 779 orang. Dengan adanya bantuan Nakes dari Kapolda Jateng di harapkan penanganan Covid-19 di bisa lebih optimal.

Irjen Pol Ahmad Luthfi menerangkan, bahwa keselamatan rakyat merupakan hukum yang tertinggi, sehingga Forkopimda Kudus diminta agar tidak ragu dalam melakukan tugas-tugas dalam mencegah penularan Covid-19 yang semakin luas.

"Selain itu kita juga cek PPKM mikro, dan membagikan sebanyak dua ribu masker," ucap Kapolda Jateng.

Untuk memperkuat PPKM mikro, Kapolda juga menegaskan akan meningkatkan lagi peran Babinsa dan Bhabinkamtibmas agar lebih tajam dan akurat melakukan tracking.

"Harapannya dua Minggu akan kita evaluasi dan flat normal lagi," ujar Kapolda Jateng.

Saat ini, Pemkab Kudus mencoba untuk kembali melakukan refocusing anggaran, untuk menambah alokasi insentif nakes yang akan ditugaskan di desa-desa.

Tempat isolasi yang disiapkan oleh Pemkab Kudus di antaranya, di Rusunawa Bakalan Krapyak yang berkapasitas 180 orang.

Baca Juga: Kapolda Jateng Kembali Mensosialisasikan 5M dan 3T Pada Masyarakat

Selanjutnya, masing-masing Desa di Kabupaten Kudus, saat ini disebut-sebut, juga mulai mempersiapkan tempat isolasi terpusat.

Untuk fasilitas ini, memanfaatkan mulai dari Balai desa, Rumah dinas bidan, Puskesmas pembantu, hingga Klenteng. Semuanya akan melayani isolasi untuk pasien tanpa gejala.

Total kapasitas tempat isolasi di desa-desa mencapai 599 orang. Dengan fasilitas tersebut diharapkan, warga Kudus tidak harus dibawa keluar kota, ketika dinyatakan positif terinfek, seperti ke Asrama Haji Donohudan.

Sebelumnya Kapolda Jateng telah menerjunkan personil Brimob untuk membantu penanganan Covid-19 di Kudus.

"Hal ini menjadi atensi bagi para personel Brimob Nusantara untuk selalu waspada dan tetap mematuhi protokol Kesehatan selama dalam penugasan," ujarnya saat melakukan kunjungan ke Posko Siaga Brimob Nusantara Penanggulangan COVID-19 Polsek Kudus Kota.

Selain Tenaga Kesehatan, Kapolda Jateng, juga meminta semua personel Brimob di bawah kendali operasi (BKO) yang ditugaskan di Kabupaten Kudus, untuk membantu penanganan COVID-19. Serta diminta untuk waspada karena penyebaran virus Covid-19 yang semakin meningkat.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah