Hari ini Vaksinasi di Gradhika Semarang Dibuka Lagi, Warga di Bawah 50 Tahun Harus Bawa Dua Lansia

- 10 Juni 2021, 05:30 WIB
Antrean vaksinasi di Sentra Vaksin Gradhika Semarang yang sempat terjadi kerumunan massa, bisa ditertibkan hingga suasana kondusif.
Antrean vaksinasi di Sentra Vaksin Gradhika Semarang yang sempat terjadi kerumunan massa, bisa ditertibkan hingga suasana kondusif. /Dok Humas Pemprov Jateng/

SEMARANGKU - Sentra Vaksin Gradhika Semarang kembali di buka hari ini, Rabu 9 Juni 2021 meski kemarin sempat terjadi kerumunan antrean.

Di hari ketiga jadwal vaskinasi gratis untuk masyarakat umum di kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan Semarang ini, diperkirakan antrean akan lebih tertib.

Sebab, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo telah menegaskan aturan vaksinasi di Sentra Vaksin Gradhika Semarang.

Baca Juga: Hari Ini Ada Vaksinasi Gratis untuk Umum di Semarang, Siapa Saja Boleh Ikut, Tidak Hanya Lansia

Ganjar menjelaskan, jika program vaksinasi di Sentra Vaksinasi Gradhika diprioritaskan untuk lansia berusia 50 tahun ke atas.

Warga di bawah 50 tahun memang berhak mendapatkan vaksinasi gratis, tapi ada syaratnya.

"Warga (bukan lansia) boleh ikut vaksin, tapi syaratnya harus membawa orang tua atau tetangga lansia berusia minimal 50 tahun sebanyak dua orang," tegas Ganjar.

Penegasan ini diungkapkan Ganjar karena ada miss komunikasi yang terjadi hingga mengakibatkan kerumunan massa saat antrean vaksinasi gratis.

Baca Juga: Vaksinasi Jateng Membludak, Ganjar Pranowo Turun Tangan Tertibkan Antrean

Sebelumnya, ada informasi keliru yang beredar di masyarakat. Dalam informasi di group-group Whatsapp, beredar yang bisa divaksin adalah usia 18-59 tahun.

Ganjar menerangkan bahwa program vaksinasi diprioritaskan untuk lansia. Sebab saat ini, jumlah vaksin masih sangat terbatas.

"Nanti bulan Juli kita akan dapat stok vaksin banyak, nah nanti itu bisa dipakai untuk selain lansia. Jadi sabar ya, kita prioritaskan dulu yang lansia," tandas Ganjar.

Ganjar juga mengimbau warga yang akan vaksinasi di Pemprov agar tetap taat protokol kesehatan. Pihaknya telah mengevaluasi dan membuat protokol antrean baru agar tidak terjadi kerumunan massa. ***

Editor: Mahendra Smg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x