Menurut Ganjar, langkah tersebut sangat baik upaya screening di area Batang.
Dirinya berharap pihak kepolisian Polres Batang bersama TNI sama-sama bersatu dan mendukung program random test dari pemerintah.
Orang nomor satu di Jateng tersebut menuturkan, jika random tes sudah dilakukan sejak tanggal 2 yang lalu serta ditemukan satu orang positif Covid-19.
"Ternyata dari laporannya tadi, random rapid tes antigen ini sudah dilakukan sejak tanggal 2 lalu. Dan ternyata, sudah ada temuan satu orang positif Covid-19 dari Tulungagung," terangnya.
Baca Juga: Papua Cinta Damai, Kisah Dua Marga Besar Kampung Mamba Memakan Korban Jiwa
Ganjar menjelaskan jika orang tersebut langsung dikarantina untuk sementara dan dilakukan tes swab PCR.
Jika ditemukan hasilnya positif dan orang tanpa gejala (OTG), maka orang tersebut dikembalikan ke daerah tujuan dan dirinya menghubungi pihak pemda setempat.
"Jadi sudah ada treatmennya. Kalau positif dan OTG, maka dikomunikasikan dengan tempat tujuan agar bisa dijemput untuk diisolasi. Jadi diserahkan ke Pemdanya agar bisa dirawat di sana. Ini cara bagus sebagai upaya melindungi semuanya," pungkasnya.
Baca Juga: Ikatan Cinta 4 Mei 2021: Obat Tidur Elsa Salah Sasaran, Justru Kena Orang Ini Runyam Jadinya
Sementara itu, salah satu petugas rapid antigen dari Biddokes Polres Batang, dr Cipto mengatakan, sudah banyak pelaku perjalanan yang dites di tempat itu. Ia membenarkan ada temuan satu kasus yang positif.