SEMARANGKU - Jawa Tengah gelar musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) 2020 secara daring.
Meski secara virtual, antusias masyarakat Jawa Tengah dalam memberikan masukan perencanaan pembangunan daerah sangat tinggi.
Terbukti, sebanyak 27.808 usulan dari warga diterima dan terdata dalam website resmi dengan total anggaran disampaikan masyarakat sebanyak Rp31,7 triliun.
"Usulan itu terdiri dari usulan bantuan Kabupaten/Kota dan desa sebesar Rp8,2 triliun, usulan sektoral Kabupaten/Kota Rp8,4 triliun, pokir DPRD Rp4,5 triliun, musrenbang desa Rp43,1 miliar dan usulan dari masyarakat lainnya Rp10,4 triliun. Total ada 27.808 usulan dengan anggaran Rp31,7 triliun," kata Pj Sekda Jateng, Prasetyo Aribowo dalam acara Musrenbang Perubahan RPJMD Provinsi Jateng 2018-2023 dan RKPD tahun 2022 di Gradhika Bhakti Praja, Rabu 14 April 2021.
Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Ramadhan dan Artinya, Cocok Anak Kecil Belajar Berpuasa
Baca Juga: Daftar Frekuensi Channel TV Indonesia Satelit Telkom 4 Terbaru Bulan April 2021
Prasetyo menuturkan masukan dari masyarakat ada kemungkinan bertambah sebab penutupan akan ditutup besok, Kamis 15 April 2021.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengapresiasi antusias masyarakat dalam memberikan masukan pada perencanaan pembangunan Jawa Tengah.
Ganjar Pranowo menilai daring bukan alasan untuk memberikan usulan yang nantinya dinikmati oleh semua orang.