Network
SEMARANGKU - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng akan memberikan pelayanan program vaksinasi Covid-19 malam hari selama puasa bulan Ramadhan 2021.
Layanannya program vaksinasi Covid-19 yang dilakukan pada malam hari selama puasa Ramadhan 2021 ini, disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng, Yulianto Prabowo, Senin 12 April 2012.
Kepala Dinkes Jateng Yulianto Prabowo menyampaikan, sesuai dari fatwa MUI, bahwa penyuntikan vaksin COVID-19 bagi umat muslim di bulan Ramadhan 2021, tidak membatalkan puasa, dan program vaksinasi bisa dilakukan siang atau malam hari.
Meski demikian, ia mengatakan, pihaknya tetap menyediakan layanan khusus program vaksinasi pada malam hari, ketika seorang muslim tidak dapat menjalankan vaksin saat siang harinya.
Baca Juga: Baru! Kode Redeem PUBG 13 April 2021, Buruan Tukar dengan Hadiah Sebelum Hangus!
Baca Juga: Kode Redeem ML Terbaru 13 April 2021, Bisa Langsung Ditukar dengan Hadiah Mobile Legends!
"Ini akan kita ada pelayanan khusus malam, tak semua rumah sakit atau puskesmas. Tetap di tempat fasilitas kesehatan juga. Di satu kabupaten kita sediakan satu atau dua tempat saja," terang Yulianto, usai mengikuti rapat penanggulangan Covid-19, di kantor Gubernur Jawa Tengah.
Sasaran dari program vaksinasi Covid-19 yang diselenggarakan Pemprov Jateng melalui Dinkes Jateng, diprioritaskan kepada mereka yang dalam kategori lanjut usia (lansia) serta pelayanan publik.
Kepala Dinkes Jateng, Yulianto Prabowo juga menyampaikan bahwa, program vaksinasi Covid-19 di Jateng, untuk kalangan lansia dan petugas publik, hingga saat ini telah mencapai 24 persen.
Adapun jumlah keseluruhan sasaran target program vaksinasi untuk pelayan publik dan lansia Jateng mencapai 5,5 juta orang.
Dengan perincian yang terdiri dari petugas publik sebanyak 2,2 juta orang dan yang dari lansia sebanyak 3,2 orang.
Yulianto juga menuturkan, kecepatan proses program vaksinasi di Jateng, bergantung kepada pengiriman vaksin oleh pemerintah pusat.
Untuk saat ini, ia menyebutkan, di gudang Dinkes Jateng, ketersediaan stok vaksin masih terbatas.
"Tergantung (sediaan) vaksinnya, kan saat ini sangat terbatas. Kalau banyak ya kita gas pol, kalau terbatas ya menyesuaikan yang ada. Ini (digudang) stok hanya sedikit sekali untuk ganti kalau yang didistribusikan pecah atau rusak. Belum ada (komitmen) akan kirim (vaksin) berapa," pungkasnya.***
