Ganjar Pranowo Dukung Pencanangan Kota Salatiga Sebagai Kota Empat Pilar dan Kota Vanili

- 2 April 2021, 21:00 WIB
Ganjar Pranowo dukung Salatiga jadi ikon Kota Vanili dan Kota Empat Pilar
Ganjar Pranowo dukung Salatiga jadi ikon Kota Vanili dan Kota Empat Pilar /Dok Humas Prov Jateng
 
SEMARANGKU - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghadiri acara Sosialisasi Empat Pilar sekaligus pencanangan Salatiga sebagai Kota Empat Pilar oleh Ketua MPR RI di Pendopo Rumah Dinas Walikota Salatiga. 
 
Bersamaan dengan acara tersebut, Menteri Pertanian mencanangkan Kota Salatiga sebagai Kota Vanili. 
 
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendukung pencanangan Kota Salatiga sebagai Kota Empat Pilar sekaligus sebagai Kota Vanili. 
 
Dalam sambutannya, Ganjar mengatakan bahwa, "Ada banyak hal yang membuat kita mau ke kota ini. Salatiga ini berkali-kali memang menjadi kota toleran. 
Jadi tepat kalau dicanangkan sebagai Kota Empat Pilar. Kita harus bisa memberikan contoh baik terkait toleransi, termasuk narasi-narasi dengan budaya". 
 
 
 
 
Menurutnya, itu sesuai dengan pengalaman Kota Salatiga yang berkali-kali menjadi kota toleran juga kota kreatif dalam mengolah bahan pangan menjadi produk yang variatif.
 
Terkait pencanangan sebagai Kota Vanili, Ganjar menilai pilihan tanaman vanili untuk dikembangkan sangat tepat, apalagi dengan program satu rumah 10 pohon. 
Selain cuaca Kota Salatiga yang cocok untuk tanaman vanili, ekspor vanili ke negara lain cukup bagus karena harga vanili di pasaran juga sedang bagus. 
 
"Bicara Kota vanili tidak berhenti dalam arti menanam, itu saja tidak cukup. Harapan kami nanti ada hilirisasi sampai ke tingkat processing bahkan fermentasi sehingga harga jual bisa berlipat. Di sini punya pengalaman untuk processing seperti mengolah bahan singkong menjadi produk dengan banyak varian," jelas Ganjar Rabu 31 Maret lalu.
 
Ganjar menambahkan, Pemprov Jawa Tengah juga akan mempersiapkan supporting sistem dalam proses pengolahan vanili, seperti memfasilitasi pelatihan dan pendampingan.
 
 
 
 
"Umpama diberikan pelatihan dan cara mendesain, kami juga siapkan pendampingan bagaimana cara berdagang. 
 
Lalu yang paling penting adalah soal integritas karena terkait vanili ini kita sudah punya pengalaman soal integritas," ungkapnya.
 
Berdasarkan data yang ada, Indonesia merupakan negara kedua pemasok vanili terbesar di dunia. 
Pasokan vanili Indonesia sebesar 30 persen kebutuhan vanili dunia. 
 
"Vanili merupakan salah satu unggulan di antara banyaknya tanaman pangan unggulan di Indonesia," kata Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.
 
Bambang Soesatyo menyampaikan bahwa, pemilihan Kota Salatiga sebagai Kota Empat Pilar karena, kota di lereng Merbabu tersebut belum lama ini dinobatkan sebagai kota paling toleran. Bahkan, beberapa kali menempati tiga besar kota paling toleran di Indonesia. 
 
"Kota ini luar biasa tolerannya. Ini sangat penting sebagai contoh dalam menjaga apa yang sudah disusun oleh pendiri bangsa," kata Bamsoet.
 
Menurut Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Kota Salatiga merupakan pilar dari segala pilar di Indonesia, dikarenakan kota Salatiga sangat menjunjung tinggi toleransi. Begitu juga dengan kreativitas dalam hal sektor pertanian.
 
"Pendekatan toleransi di sini bagus sehingga kotanya damai dalam keberagaman. Soal vanili harus dikembangkan lagi seperti membenahi kelembagaan, konsepsi yang benar, dan ujungnya adalah pengelompokan dan adanya pabrik-pabrik kecil," katanya.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x