SEMARANGKU – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi atau yang akrab disapa Hendi pernah positif Covid-19 tapi masih mendapatkan vaksin pada tahap pertama 14 Januari 2021 mendatang.
Sementara porsi vaksin untuk Semarang belum bisa mencover seluruh tenaga kesehatan (nakes) di kota ini yang jumlahnya sekitar 15 ribuan nakes.
Padahal, sejak awal, pemerintah pusat akan memrioritaskan vaksin untuk warganya yang belum terkonfirmasi positif Covid-19, sementara Hendi sudah pernah.
Baca Juga: Ikut-ikutan Indonesia, Malaysia Juga Berlakukan PSBB Selama 14 Hari Pada Januari Ini
Baca Juga: Beda Surat PSSI Jateng Soal Stadion Jatidiri, Panser Biru ke Ganjar Pranowo: Siapa yang Bermain?
Hendi terpapar Covid-19 pada 2 November 2020 lalu dan sempat dirawat secara intensif di RSUP dr Kariadi Semarang saat masih berstatus sebagai calon wali kota pada Pilkada 2020.
Meski sudah pernah terinfeksi Covid-19 hingga dirawat di rumah sakit, Hendi tetap mendapatkan jatah vaksin tahap pertama.
Di tahap pertama ini, Kota Semarang hanya mendapatkan jatah vaksin untuk 5.450 nakes dari total 15 ribuan nakes.
Baca Juga: Singapura Tawari Pencarian Jasad penumpang dan Bangkai Sriwijaya Air, Begini Jawaban Indonesia