Ganjar Pranowo Akui Ruang Rawat Intensif Pasien Covid-19 di Jateng Masih Minim

- 11 Januari 2021, 20:03 WIB
Pemprov Jateng akan tambah ruang isolasi dan ICU di Rumah Sakit milik pemerintah di Jateng dengan sistem arisan
Pemprov Jateng akan tambah ruang isolasi dan ICU di Rumah Sakit milik pemerintah di Jateng dengan sistem arisan /Semarangku/Dok Humas Prov Jateng

SEMARANGKU – Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengakui jika ruang rawat pasien Covid-19 di rumah sakit di Jateng masih minim.

Karena itu, Ganjar Pranowo meminta seluruh jajarannya untuk terus mendorong rumah sakit menambah kapasitas ruang rawat intensif (ICU).

Menurut Ganjar, semua rumah sakit sebetulnya telah memiliki ruang rawat intensif. Namun, yang digunakan untuk perawatan Covid-19 masih minim.

Baca Juga: Curhatan Youtuber Faisal Rahman Kepada Sahabatnya Sebelum Jadi Korban Sriwijaya Air SJ 182

Baca Juga: Daftar Lokasi BBM Satu Harga yang Baru Dibangun di Indonesia Pada 2020 

Saat Rapat rutin penanganan Covid-19 di kantor Gubernur Jateng, Senin 11 Januari 2021, Ganjar Pranowo menginstruksikan rumah sakit menambah kapasitas ruang ICU.

Minimal, kata Ganjar, setiap rumah sakit harus punya 15 tempat tidur di ICU karena saat ini masih ada ketersediaan tempat tidur yang kurang dari 15.

“Banjarnegara delapan, Batang malah cuman satu,” ujar Ganjar Pranowo di sela-sela rapat.

Baca Juga: CEK FAKTA! Innalillah, Habib Rizieq Meninggal Dunia di Sel Tahanan Karena Ini

Halaman:

Editor: Mahendra Smg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x