Ganjar Pranowo Sebut Ada Potensi Bencana Jelang Natal dan Tahun baru, Bakal Terjadi Apa?

- 21 Desember 2020, 10:39 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. /Humas Prov Jateng/

SEMARANGKU – Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menyebut ada potensi bencana jelang pelaksanaan Natal dan Tahun Baru 2021.

Untuk itu, Ganjar Pranowo meminta petugas diminta tidak hanya fokus pada potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.

Namun lebih dari itu, potensi kerumunan dan bencana juga diminta tak luput dari perhatian. Lantaran potensi bencana itu juga sangat berbahaya.

Baca Juga: Waduh! Dokter Temukan Corona Jenis Baru di Negara Ini

Baca Juga: Ini Bocoran Harga Samsung Galaxy S21, Catat Sebelum Beli!

Terkait potensi kerumunan, Ganjar Pranowo meminta dukungan dari masyarakat dan kalangan pengusaha pariwisata agar tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan.

Masyarakat diminta memiliki kontrol diri, dengan tidak mengunjungi lokasi-lokasi keramaian yang ada.

"Yok masyarakat tidak usah berkerumun. Kita laksanakan acara keramaian tahun baru dengan pesta di rumah saja. Kecuali kegiatan keagamaan seperti Natal, saya sudah komunikasi dengan tokoh agama, nanti akan diatur di gereja dengan daring dan jamaahnya dibatasi," jelasnya, Senin, 21 Desember 2020.

Baca Juga: Pagi Ini, Karangan Bunga Mendadak Serbu Kantor Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Ada Apa?

Termasuk pengelola pariwisata seperti destinasi wisata, hotel, restoran dan sebagainya. Ia meminta agar penerapan protokol kesehatan benar-benar dilakukan, dengan membatasi tamu, memastikan tamu khususnya dari luar kota sudah dites dan memenuhi semua sarana prasarana protokol kesehatan yang ada.

Potensi bencana lanjut dia kemungkinan terjadi mengingat curah hujan cukup tinggi. Untuk itu, ia telah memerintahkan BPBD untuk aktif memberikan informasi tentang kondisi terkini.

"Termasuk dukungan dari SAR, BMKG, Bina Marga termasuk TNI Polri untuk mengantisipasi terjadinya bencana itu," ucapnya.

Baca Juga: HORE! 6 Bansos Diperpanjang di Tahun 2021, Ada Kartu Prakerja, BLT Banpres UMKM…

Ganjar juga memastikan bahwa semua pendatang dari luar Jawa Tengah harus sudah dites. Di sektor penerbangan, laut dan kereta api sudah mewajibkan penerapan itu.

"Kemungkinan yang sulit itu di darat via kendaraan pribadi. Maka kami mohon kesadaran masyarakat yang ingin masuk ke Jateng untuk tes. Meskipun nanti kami akan membuat posko-posko di sejumlah titik untuk operasi justisi. Kalau yang belum tes, akan langsung dites di tempat," pungkasnya. ***

Editor: Risco Ferdian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah