Ganjar Pranowo Memberikan Dukungan Kepada Kabupaten dan Kota untuk lebih serius terhadap pengembangan potensi

16 Februari 2023, 15:45 WIB
Ganjar Pranowo Memberikan Dukungan Kepada Kabupaten dan Kota untuk lebih serius terhadap pengembangan potensi /

SEMARANGKU - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan dukungan kepada kabupaten dan kota untuk lebih serius dalam mengembangkan potensi unggulan yang ada di daerahnya masing-masing.

Selain bisa memberikan pengaruh terhadap sektor ekonomi, Ganjar Pranowo juga menilai jika hal tersebut mampu memberikan dampak yang signifikan terhadap investasi serta pariwisata.

Hal tersebut dikatakan Gubernur Jawa Tengah setelah menghadiri dan membuka High Level Meeting Koridor Ekonomi, Perdagangan, Investasi, Pariwisata Jawa Tengah (Keris Jateng), di PO Hotel Semarang, Kamis 16 Februari 2023.

Baca Juga: Samsung A73 5G Berikan Promo Penuh Diskon Saat Ini, Intip Info Lengkapnya Hanya di Sini Segera!

Kegiatan ini diinisiasi oleh Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah.Diperkuat dengan dasar Keputusan Gubernur Jawa Tengah No.500/70 tahun 2018, yang anggotanya terdiri dari BI dan OPD terkait Provinsi dan Kabupaten/Kota.

“Menurut saya ini penting, karena kami ditugasi oleh Pak Presiden agar seluruh daerah, provinsi kabupaten, kota, berlomba-lomba melakukan perbaikan ekonomi, mencari terobosan agar kemudian kita tidak terpuruk,” kata Ganjar.

Dalam acara tersebut, Ganjar Pranowo menjelaskan tiga pesan penting.

Pertama tentang investasi yang ditegaskan oleh Ganjar Pranowo jika setiap daerah memiliki komitmen yang sama.

Baca Juga: Download Video CapCut Tanpa Watermark Full HD, Bisa Banget Dengan Bantuan Situs Savefrom.net!
“Mudahkan investasi, ini mesti jadi komitmen semuanya dan tidak bisa menunggu, kita mesti mencari,” tegasnya.

Ganjar juga menjelaskan jika daerah sudah dapat mulai mencari pasar dan menggandeng banyak pihak, termasuk juga level nasional yang bisa menajak duta besar.

“Temen-temen kita duta besar yang sebenarnya mereka juga sangat progresif. Ajaklah mereka bicara, mana daerah-daerah di wilayah kabupaten kota yang memang potensial untuk membuka ruang investasi masuk,” katanya.

Pesan kedua yang disampaikan oleh Ganjar Pranowo adalah ada hubungannya dengan pelayanan investasi.

Dimana ia tidak menutup mata terhadap potensi korupsi di proses pelayanan investasi.


“Jangan kasih biaya tinggi, integritasnya dijaga. Jangan ada yang mempersulit apalagi kalau punya kepentingan interest pribadi. Biasanya ini nanti terkait dengan korupsi, terkait dengan gratifikasi, ini berbahaya soal investasi, selalu saja. Biasanya kan korupsi juga terjadi di dunia perijinan ya makanya ini saya pesankan betul,” tegas Ganjar.

Terakhir, Ganjar berpesan agar UMKM terus didorong untuk berkembang. Gubernur Jateng dua periode itu mengatakan, saat ini adalah kesempatan UMKM naik kelas. Apalagi, Bank Indonesia juga beberapa kali turut serta membantu.

Di antaranya Learning Centre Bawang Putih di Desa Tuwel, Kabupaten Tegal. Ganjar berharap UMKM di sektor pertanian bisa lebih berkembang lagi agar Jawa Tengah bisa melambung dari sisi ekonomi.

“Kami coba dorong kabupaten kota itu untuk punya unggulan, terus kemudian menjual dengan menarik dan mengajak berpartner lembaga-lembaga bisnis swasta terus kemudian aktivis pariwisatanya dan mudah-mudahan setelah acara ini ada rekomendasi-rekomendasi yang bisa diberikan,” tandasnya.

Dalam acara tersebut, selain Kepala Perwakilan BI Jawa Tengah Rahmat Dwisaputra, hadir sebagai narasumber Direktur Promosi Kementerian Investasi/BPKM, Cahyo Purnomo.

Hadir juga Plt Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sujarwanto Dwiatmoko, bupati dan walikota se-Jateng. Selain itu, juga hadir Kepala Perwakilan Bank Indonesia Tegal, Solo dan Purwokerto. Serta pimpinan OPD Provinsi dan kabupaten kota di Jateng, asosiasi, pelaku usaha, hingga akademisi.***

Editor: Hendrik Nuryanto

Tags

Terkini

Terpopuler