SEMARANGKU - Budaya Antikoropsi, Kemandirian UMKM, Program Pendidikan dan keberhasilan menekan Angka Kamtian Ibu atau AKI menjadi acuan bagi Provinsi Sulawesi Barat untuk belejar di Jawa Tengah.
Hal tersebut disampaikan oleh Pj Gubernur Sulbar, Akmal Malik di Kantor Pemprov Jateng, hari ini 3 Oktober 2022.
Akmal Malik datang bersama dengan sejumlah OPD di Pemprov Sulbar.
Dalam pertemukan tersebut, Akmal Malik menjelaskan kejian ini memang begitu penting untuk dilakukan karena Sulbar merasa harus berguru pada Jawa Tengah.
“Sulbar itu kan baru berusia 18 tahun, berbagai kelemahan-kelemahan menjadi sebuah keniscayaan di sana. Untuk itu kami wajib belajar ke senior, kakak tertua yaitu Jawa Tengah,” katanya usai acara.
Dalam kesempatan yang sama juga dilkaksaakan penandatangan kesepakatan bersama untuk membangun dan pebngembangan potensi daerah antar dua provinsi tersebut.
Akmal Malik begitu sennag dalam kunjungan kerja tersebut dapat menerima banyak informasi dan pelajaran dari Jawa Tengah.
Menurut Akmal Malik saat ini Sulbar memang harus banyak belajar agar bisa semakin lebih mandiri dan maju.
“Nah kami ingin belajar agar kami bisa masuk ke papan tengah lah tentang bagaimana menjaga integritas, budaya antikorupsi itu kami pelajari,” ujar Akmal.
Akmal Malik juga tertarik untuk mkempelajari program pendidikan yang telah ditetapkan di Jawa Tengah.
Yaitu adanya SMK boarding school yang dipercaya mampu memberikan akses pendidikan kepada siswa miskin.
Dalam bidang kesehatan, Akmal Malik juga melihat Jawa Tengah telah berhasil menurunkan AKI dan Stunting.
Semantara di Sulbar presentasinya masih dalam angka tinggi.
“Tentu saja dalam persoalan UMKM. Bagaimana Jawa Tengah bisa mendorong UMKMnya menjadi punya showcase sendiri di banyak tempat, nah kami Sulbar ingin belajar itu,” tegasnya.
Baca Juga: Tutorial Download Video CapCut Tanpa Watermark Dengan Savefrom.net Yang Bisa Langsung Masuk Galeri GRATIS!
Akmal Malik menambahakna jika kegiatan ini penting dilakukan karena Sulbar sebentar lagi akan dekat dengan IKN atau Ibu Kota Nusantara.
“Itu kenapa kami harus mempersiapkan diri. Banyak hal yang kami dapat dan kami terimakasih kepada pak Ganjar dan seluruh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Banyak hal yang kami dapat dalam dua hari ini, mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi kami,” tandasnya.
Gubernur Jawa Tengan Ganjar Pranowo menyambut denan baik kedaangan Pj Gubernur Sulbar Akmal Malik beserta jjarannya.
Ganjar Pranowo menjelaskan jika banyak potensi kerjasama yang bisa dilakukan dari dua provinsi tersbeut.
“Kami merasa senang, terhormat, bisa bekerjasama dengan sulawesi barat dan akan kita tingkatkan nanti untuk dagang. Jadi apa komoditas di sana yang bagus terus kemudian di sini apa,” ujar Ganjar.
Salah satu potensi yang bisa dikembangkan adalah coklat.
Investasi dan kerjasama bisa dilakukan karena memang Jawa Tengah memiliki pabrik coklat dan Sulbar memiliki Kakao yang sangat melimpah.
“Ini contoh yang bisa kita lakukan. Tentu dugaan saya akan ada banyak sekali yang bisa kita lakukan nanti dan kita akan penjajakan terus,” tegas Ganjar Pranowo.***