Akibat Kelelahan, Mahasiswi Salatiga Dilaporkan Meninggal Usai Ikuti Kegiatan Mapala di Gunung Telomoyo

14 Januari 2022, 14:23 WIB
Mahasiswi Salatiga Meninggal Dunia Saat Ikuti Kegiatan Mapala /Pixabay/Clker-Free-Vector-Images.

SEMARANGKU - Kabar mengejutkan datang dari Salatiga, salah seorang mahasiswi IAIN Salatiga meninggal dunia.

Mahasiswi IAIN Salatiga tersebut bernama Asif I Ahany berusia 19 tahun.

Mahasiswi tersebut dilaporkan meninggal dunia setelah mengikuti kegiatan mapala yang diadakan di Gunung Telomoyo Salatiga.

Dugaan awal bahwa mahsiswi tersebut meninggal karena kondisi kesehatan yang menurun dan kelelahan setelah mengikuti kegiatan tersebut.

Diketahui pula berdasarkan keterangan rekan-rekannya, bahwa korban mengikuti kegiatan Mapala berupa perekrutan anggota baru di Gunung Telomoyo sejak hari Jumat, 7 Januari 2022 lalu.

Kegiatan tersebut merupakan kegiatan tahunan yang diadakan oleh Mapala IAIN Salatiga.

Baca Juga: SELAMAT! 3 Zodiak yang Memiliki Rejeki Sempurna pada Januari 2022

Kondisi cuaca ekstrim selama kegiatan berlangsung menyebabkan kondisi peserta rentan mengalami penurunan kondisi kesehatan. Kegiatan tersebut berakhir pada hari Rabu, 12 Januari 2022 dan para peserta kembali ke Posko Toyibah, Kalibening Tingkir Salatiga.

Sayangnya, usai kegiatan berakhir, korban terus mengalami penurunan kondisi kesehatan.

Hingga puncaknya pada malam hari sekitar pukul 22.10 WIB korban tidak sadarkan diri dan langsung diantar oleh teman-temannya ke IGD RS.dr.Asmir Salatiga.

Sesampai di rumah sakit, tim dokter melakukan pemeriksaan dan tindakan medis namun korban tidak tertolong. Akhirnya Asif dinyatakan meninggal pada pukul 22.30 oleh dokter jaga yang menangani.

Sementara pihak keluarga korban yang mendapat informasi meninggalnya korban kemudian menjemput jenasah korban di RS dr. Amir Salatiga.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Iqbal Alqudusy saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan menyatakan belasungkawa atas meninggalnya korban.

"Berdasar laporan, keluarga juga tidak ingin dilakukan otopsi terhadap almarhumah. Itu tertuang pada surat pernyataan keluarga," ucapnya. ***

Editor: Ajeng Putri Atika

Tags

Terkini

Terpopuler