SEMARANGKU - Menjelang musim penghujan Provinsi Jawa Tengah rawan bencana. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menginstruksikan semua siaga.
Jelang masuki musim penghujan, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menginstruksikan semua komponen masyarakat untuk siaga bencana.
Gubernur Ganjar Pranowo mengimbau seluruh komponen masyarakat dalam posisi siaga bencana.
Baca Juga: Los Tak Ada yang Ditutup-tutupi, Ganjar Pranowo Genjot Keterbukaan Informasi untuk Masyarakat
Gubernur Ganjar Pranowo meminta kerawanan bencana diantisipasi bersama.
Hal itu disampaikan Gubernur Ganjar Pranowo, sebelum menerima bantuan hibah dari Djarum Foundation berupa Oxygen Concentrat untuk penanganan pandemi Covid-19 Jawa Tengah di halaman kantor Gubernur Jateng, Senin 11 Oktober 2021.
“Saya minta semua menyiapkan diri, semua,” tegas Ganjar Pranowo.
Perkiraan cuaca, lanjut Gubernur Ganjar Pranowo, harus dibaca oleh seluruh komponen masyarakat.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Waspadai Lonjakan Covid-19 Gelombang Ketiga, Diperkirakan Terjadi Akhir Tahun 2021
Tidak hanya pemerintah daerah, termasuk relawan hingga ke level desa.
“Baca terus tiap hari, kalau mereka tiap hari dibaca terus menerus kondisi cuacanya maka semua mesti siaga, semua,” ujar Ganjar Pranowo.
Mantan anggota DPR RI itu juga memastikan peta bencana sudah ada dan sudah disampaikan ke masyarakat agar siaga.
Termasuk daerah rawan bencana longsor seperti Banjarnegara juga sudah dibahas secara khusus.
“Karena ini bulan-bulan saatnya hujan turun, maka peta longsor kaya Banjarnegara itu kemarin rapatnya khusus ini,” tandas Ganjar Pranowo.
Di sisi lain, Gubernur Ganjar Pranowo juga meminta pihak terkait untuk terus menginformasikan perkembangan cuaca.
Relawan juga diminta Gubernur Ganjar Pranowo untuk terus menyebarkan ke level desa.
“Sehingga mitigasihnya bisa jauh lebih baik dan masyarakat bisa mendapatkan informasi yang baik,” kata Ganjar Pranowo.
Jelang masuki musim penghujan, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menginstruksikan semua komponen masyarakat untuk siaga bencana.***