Network
SEMARANGKU - Pemain PSIS Semarang mendapat beberapa arahan dari manajemen, tim pelatih, hingga tim dokter pada hari pertama kumpul di Mes Pemain, Jalan Semeru, Kota Semarang, Senin (24/08/20).
Para pemain dikumpulkan di halaman Mes Pemain dengan menerapkan protokol kesehatan yang cukup ketat dan physical distancing. Hari Nur Yulianto dkk juga diwajibkan menggunakan masker dan mencuci tangan sebelum diberi arahan.
Menurut Dragan Djukanovic selaku pelatih kepala PSIS Semarang, situasi saat ini harus dipahami dan dihadapi bersama. Pelatih berlisensi UEFA Pro ini juga meminta kepada anak asuhnya untuk bersabar sebelum latihan perdana dilaksanakan.
Baca Juga: PSIS Semarang Hari Ini Belum Bisa Gelar Latihan Bersama, Ini Penjelasan dari General Manager
Baca Juga: Jalan Siliwangi Ditutup, Pemkot Semarang Tekan Angka Kecelakaan, Ini yang Dilakukan
“Ini situasi yang harus dihadapi bersama. Saya sebagai pelatih kepala berharap kalian tetap menjaga kekompakan dan kekeluargaan hingga latihan tiba. Kita hanya memiliki waktu mepet untuk melakukan persiapan namun kita harus memaksimalkan situasi yang ada,” tutur Dragan dalam rilis dari official PSIS.
Tak hanya Dragan, General Manager PSIS Wahyoe Winarto juga menyampaikan hal yang hampir mirip. Ia meminta kepada pemain PSIS Semarang untuk kompak menghadapi situasi pandemi Covid-19 seperti saat ini.
“Situasi seperti ini harus kami hadapi bersama dan mengandalkan kekompakan. Untuk latihan kita tunggu sebentar, sesuai protokol kesehatan, kita harus melakukan tes swab dan itu semua pemain serta official harus menjalankan demi kebaikan bersama,” tandas pria yang akrab disapa Liluk ini.
Baca Juga: Penegakan Hukum Pelanggar Protokol Kesehatan Covid-19 Dimulai di Jateng, Ini Sanksi Bagi Pelanggar
Baca Juga: Galih Trianggoro Mahmud Resmi Perkuat PSIS Semarang, Hobinya Makan Gorengan dan Soto, Ini Profilnya
Di akhir briefing, dokter tim PSIS Semarang Alfan Nur Asyhar menjelaskan secara detail terkait protokol kesehatan mulai dari saat di mes, di bus, ketika latihan, hingga hari H pertandingan.
Dokter lulusan Fakultas Kedokteran UII ini meminta semua pemain dan official untuk tertib menjalankan protokol kesehatan supaya proses latihan hingga pertandingan berlangsung lancar. ***
