Pemain PSIS Semarang Bruno Silva Mengaku Belum Saatnya Jadi Legenda

- 14 Juli 2020, 19:00 WIB
Bruno Silva dan tim . / Instagram @psisfcofficial
Bruno Silva dan tim . / Instagram @psisfcofficial /
 
SEMARANGKU - Punggawa PSIS Semarang asal Brasil, Bruno Silva mengaku belum terpikir menjadi legenda PSIS Semarang meski dirinya mencintai tim berjuluk Mahesa Jenar itu.
 
Ya, PSIS Semarang memang tim pertama Bruno di kancah sepakbola tanah air. Sempat berpindah dan mencicipi atmosfer sepakbola tanah Arab, striker berkepala plontos itu akhirnya memilih kembali bermain di Indonesia. PSIS Semarang menjadi tujuan utamanya saat kembali ke Indonesia.
 
“Saya tidak berpikir untuk menjadi legenda, tapi saya ingin tetap di PSIS Semarang seperti tiga rekan saya Hari Nur, Fauzan Fajri, dan Safrudin Tahar,” ujar Bruno Silva di akun YouTube PSIS Official, Selasa (14/7).
 
 
Bruno berpendapat bahwa ia bermain bukan untuk menjadi legenda. Namun dirinya mengaku terinspirasi dengan ketiga rekannya tersebut yang memang loyal membela tim kebanggaan Kota Semarang itu. Adapun nama terakhir yakni Fauzan Fajri saat ini sedang dipinjamkan ke klub Liga 2, Mitra Kukar.
 
Bruno menegaskan lebih tertarik bisa memberikan hasil terbaik untuk klub yang dibelanya. Meski dirinya juga memiliki tekad untuk setia bersama PSIS Semarang seperti pemain-pemain lokal lainnya. 
 
 
“Untuk saya tidak penting saya menjadi legenda klub atau tidak, tapi yang terpenting saya bisa memberikan yang terbaik untuk PSIS Semarang dan kemudian waktu pensiun saya bisa cerita kepada anak cucu saya bahwa saya pernah main di tim sebesar ini,” jelasnya. ***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x