SEMARANGKU - Menpora, Zainudin Amali, mengumumkan bahwa kompetisi Liga 1 tahun 2021 diundur sementara Pelatih PSIS Semarang Dragan Djukanovich mundur.
Kompetisi Liga 1 sebelumnya akan dimulai pada 20 Agustus 2021, tetapi kemudian diundur menjadi 27 Agustus 2021.
Penundaan kompetisi Liga 1 oleh Menpora tentu membuat banyak pihak kecewa.
Penundaan kompetisi Liga 1 dilakukan demi kesehatan masyarakat terkait pandemi Covid19.
“Ditunda sampai akhir Juli. PSSI menyadari dan memahami situasi Covid19 yang melanda bangsa kita. Atas nama kemanusiaan kami mematuhi, situasi Covid19 sedang memburuk. PSSI mendukung penanganan Covid19 yang ditangani pemerintah. PSSI bersedia menuruti apa yang menjadi program dan harapan pemerintah,” kata Sekjen PSSI, Yunus Nusi.
Dengan keluarnya pengumuman tersebut, respon masyarakat beragam. Ada yang tenang, dan ada pula yang kecewa.
Respon serupa juga dilakukan oleh Dragan Djukanovic, pelatih kepala PSIS.
Baca Juga: PSIS Semarang Perkuat Tim Jelang Liga 1 Indonesia Mendatangkan Eks Pemainnya
Dragan Djukanovic mengundurkan diri dari kursi kepelatihan PSIS Semarang per Selasa, 10 Agustus 2021.
Alasannya terkait dengan jadwal kompetisi di Indonesia yang tidak jelas.
Untuk mengumumkan kepergiannya dari PSIS Semarang, Dragan menuliskan pesan di laman Instagram pribadinya @djukaivana03.
“Mulai hari ini, saya secara resmi sudah bukan menjadi bagian dari PSIS lagi. Saya mengambil keputusan ini secara profesional dan sebagai Ayah dari tiga anak. Saya berpikir serasional mungkin dalam mengambil keputusan ini. Di sini, saya akan menyampaikan terima kasih pada semua pihak yang telah mencintai dan mendukung saya selama satu setengah tahun ini. Terima kasih kepada semua fans, manajemen, para pemain, dan staf. Saya menyayangi kalian semua. Saya akan selalu menjadi bagian dari kalian semua. Yoh iso Yoh,” tulisnya.
Sepeninggal Dragan, PSIS Semarang akan tetap berlatih dan dipimpin oleh asisten pelatih, coach Imran Nahumarury, sambil menanti pelatih kepala yang baru.
Karena walaupun jadwal kompetisi belum mulai, para pemain harus terus menjaga kebugarannya.***