Soal Karangan Bunga yang Banjiri Kantor Gubernur Jateng, Begini Tanggapan CEO PSIS Semarang

21 Desember 2020, 17:17 WIB
CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi /Tim Media PSIS/

SEMARANGKU - Karangan bunga yang membanjiri kantor Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Senin 21 Desember 2020 pagi merupakan ulah suporter PSIS Semarang.

Menanggapi kelakuan suporternya, CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi coba meluruskan permasalahannya. Dia memastikan, aksi kiriman bungan tersebut murni inisiatif dari suporter.

Menurut Yoyok Sukawi, suporter PSIS Semarang memang identik dengan sosoknya, namun itu bukan berarti ia memiliki kuasa penuh atas tindakan yang dilakukan oleh suporter baik Panser Biru mau pun Snex.

Baca Juga: Selain Kerumunan, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Juga Wanti-wanti Hal ini Jelang Nataru

Baca Juga: Berani Beda, Berikut Ide Hadiah Natal Serba Orange

Yoyok mengaku juga terus didesak suporter PSIS untuk segera merealisasikan keinginan suporter. Yakni menggunakan Stadion Jatidiri Semarang untuk homebase PSIS.

"Tadi pagi saya lihat di media sosial dan kebetulan Pak Ganjar langsung mengirimkan video karangan bunga itu dan menelpon saya. Sebelumnya terima kasih karena Pak Gub langsung menghubungi saya," ucap Yoyok Sukawi, Senin, 21 Desember 2020

"Namun ada yang perlu digaris bawahi bahwa kiriman karangan bunga tersebut murni dari teman-teman suporter," tandas Yoyok Sukawi.

Baca Juga: Polres Wonogiri Raih Predikat Wilayah Bebas Korupsi 2020, Kapolres: Ini Hasil Perjuangan Panjang

Saat dihubungi Ganjar, Yoyok Sukawi mengaku sudah menjelaskan duduk permasalahannya. Kemudian manajemen PSIS diminta mengirim surat secra resmi kepada Pemprov Jateng terkait Jatidiri.

"Tadi saya juga sudah coba menjelaskan itu ke Pak Gub. Tadi malah Pak Gub ngendika kalau PSIS diminta untuk kirim surat secara resmi ke Pemprov terkait Jatidiri," jelas Yoyok Sukawi

Yoyok Sukawi kemudian meminta manajemen PSIS Semarang untuk langsung membuat surat yang diminta Ganjar Pranowo agar Stadion Jatidiri bisa diselesaikan dengan baik.

Baca Juga: Ucapan Gibran Putra Jokowi Saat Bantah Tuduhan Terlibat Dalam Korupsi Mensos

"PSIS langsung buat dan akan segera kami kirim. Semoga saja dalam waktu dekat ini segera ada pertemuan untuk membahas Jatidiri ini mau dibawa kemana setelah ada tuntutan dari teman-teman suporter," harap Yoyok Sukawi.

Terkahir, Yoyok Sukawi kembali menegaskan jika kiriman karangan bunga di pagar kantor Gubernur Jateng merupakan murni inisiatif dari suporter.

Sebelumnya, Ketua Umum Panser Biru, Wareng mengakui, pihaknya yang mengirimkan 14 karangan di pagar kantor Gubernur Jateng. Karangan bunga tersebut sengaja dikirimkan sebagai wujud protes karena hingga akhir tahun, renovasi Stadion Jatidiri Semarang belum rampung.

Baca Juga: Kronologi Munculnya Isu Putra Jokowi, Gibran Terseret Kasus Korupsi Bansos Kemensos

Selain itu, suporter juga meminta Pemprov Jateng menyerahkan Stadion Jatidiri untuk digunakan sebagai laga kandang PSIS saat berlaga di Liga Indonesia tahun depan. ***

Editor: Risco Ferdian

Tags

Terkini

Terpopuler