Cara Mudah Merawat Mobil Matic, Cukup Perhatikan 8 Hal ini agar Performa Maksimal

- 10 April 2023, 19:30 WIB
Cara Mudah Merawat Mobil Matic, Cukup Perhatikan 8 Hal ini agar Performa Maksimal / Unsplash/Maxim Hopman
Cara Mudah Merawat Mobil Matic, Cukup Perhatikan 8 Hal ini agar Performa Maksimal / Unsplash/Maxim Hopman /

Kinerja mesin menjadi prima saat mobil dipanaskan sebelum digunakan untuk berkendara. Saat menyalakan kendaraan, jangan lupa untuk mematikan AC dan menetralkan transmisi.

  1. Penggunaan persneling

Mobil matic mempunyai cara penggunaan tuas persneling yang berbeda dengan mobil manual. Apabila pengguna mobil tidak menerapkan kebiasaan benar dalam menggunakan persneling, maka akan terjadi kerusakan di gearbox.

Pahamilah setiap fungsi dari fitur transmisi dengan baik seperti transmisi P untuk parkir dan posisi N digunakan saat berhenti di lampu merah.

  1. Atur gas

Kebiasaan sering menginjak gas secara tiba-tiba menyebabkan katup solenoid rusak. Kerusakan ini diakibatkan oleh tidak maksimalnya perubahan oli ke converter toris.

Anda sebaiknya menerapkan perilaku menginjak gas dengan perlahan untuk membuat mobil melaju normal.

  1. Rutin ganti oli mesin

Gantilah oli mobil matic Anda saat telah menempuh jarak perjalanan sejauh 25.000 km atau maksimal 50.000 km. Kelayakan oli transmisi dan oli mobil sangat berpengaruh pada kondisi mesin.

Oli sendiri berfungsi untuk melumasi komponen-komponen mesin agar tidak terjadi keausan pada saat terjadi gesekan antar bagian.

  1. Kuras oli mesin dan transmisi saat kena banjir

Banjir dapat membuat air masuk ke dalam mesin. Jika hal ini terjadi tentu beberapa bagian penting bisa cepat mengalami kerusakan.

Keringkan komponen seperti busi, karburator dinamo starter, v-belt, filter air, serta yang paling penting adalah menguras oli transmisi dan mesin. Segera ganti oli tersebut dengan produk baru agar keadaan kendaraan tetap optimal.

  1. Periksa valve

Pemeriksaan terhadap kondisi valve sangat penting untuk dilakukan. Terkadang kebiasaan menghentakkan gas terlalu agresif memicu kebocoran pada valve.

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah