Network
SEMARANGKU - Pembalap Formula 1 Lewis Hamilton menyebut upacara podium yang menggunakan robot yang dikendalikan remote control untuk memberikan trofi terasa "aneh" dan "OTT."
Dalam rangka pengaturan jarak sosial, tidak ada tamu undangan VIP yang diizinkan untuk menyerahkan trofi, dan GP F1 Styrian memperkenalkan sistem yang menggunakan kotak besar yang dikendalikan dari jarak jauh untuk mengirimkannya ke tiga pembalap teratas dan perwakilan dari konstruktor.
Hal itu diujicobakan untuk pertama kalinya pada balapan F2 hari Sabtu, sebelum digunakan untuk Grand Prix hari Minggu, di mana Hamilton bergabung dengan runner-up Valtteri Bottas dan Max Verstappen yang berada di tempat ketiga.
Baca Juga: Balap MotoGP Segera Mulai, Ini Jadwal MotoGP 2020 Lengkap
Juara dunia, yang tidak naik podium pada balapan akhir pekan sebelumnya, mengatakan bahwa kurangnya penonton dan suasananya terasa aneh.
"Kupikir itu aneh," kata Hamilton.
"Itu benar-benar tampak aneh. Aku lebih suka mereka hanya memberikannya padaku atau semacamnya. Sejujurnya, ini waktu yang sangat, sangat aneh. Ketika Anda berada di zona kerja, semuanya tampak normal, dan ketika Anda mengemudi dan Anda membalap khususnya di trek ini, ada jarak yang cukup besar antara tribun, para penggemar, sehingga tidak mudah untuk melihat mereka, terutama di bagian tengah sirkuit, anda hanya bisa melihat dengan mudah di jalur pit," katanya seperti dikutip dari Motorsport.
Baca Juga: Lewis Hamilton Serang Frontal Ferrari, Terkait Black Lives Metters
"Itu benar-benar mengejutkan saya, ketika saya keluar di ujung sana, ketika Anda keluar dari mobil, dan tidak ada atmosfer. Anda merindukan para penggemar. Itu hanya menunjukkan bagaimana para penggemar membuat perbedaan besar. Saya benar-benar merindukan untuk saat itu," tambah Hamilton.
"Biasanya sesuatu yang kamu bagikan dengan orang-orang yang mengikuti kamu, dan orang-orang yang tidak mengikutimu, dan kita tidak memilikinya hari ini. Kotak-kotak yang datang dengan trofi, rasanya aneh," jelanya.
"Jelas sedikit OTT (over the top) dalam pandangan saya, karena semua orang di sini telah dites, dan memakai sarung tangan dan semua hal semacam itu," pungkas Hamilton.
