Network
SEMARANGKU - Balap MotoGP Styria di Austria sudah dimulai Fabio Qiuartararo bermaslah dengan motor Yamaha tunggangannya.
Saat sesi free practice 1 dan 2 MotoGP Styria digelar pada Jumat di sirkuit Red Bull Racing, Spielberg Austria Fabio Quartararo marsakan keanehan.
Dan sesi free practice 2 MotoGP Styria apalagi, Fabio Quartararo merasa aneh dengan motor Yamaha-nya ketika melaju cepat di trek basah.
Fabio Quartararo pada sesi free practice 2 atau FP2 bersama Pol Espargarò dan Jorge Martin.
Beberapa tetes hujan sudah cukup untuk merusak sesi FP2 dan suasana hati Fabio Quartararo.
Pembalap asal Perancis itu tahu Yamaha akan menderita di Red Bull Ring, tetapi sensasi pagi itu memberinya harapan.
"Itu berjalan cukup baik mengingat saya tidak mengganti ban di akhir sesi dan usai 5 minggu libur yang panjang selalu membutuhkan waktu untuk mengembalikan kepercayaan diri. M1 berjalan lebih baik dari tahun lalu." kata Fabio Quartararo.
Baca Juga: Dengar Valentino Rossi Pensiun MotoGP 2021, Espargaro Bersaudara Respek Terhadap The Doctor
Kemudian cuaca buruk melanda sirkuit Red Bull Ring dan ketika Fabio keluar dari pitstop pada sore hari dengan ban basah, semuanya berubah.
“Saya tidak percaya diri sebenarnya, ketika trek benar-benar basah, saya bukan yang terbaik tetapi masih berjalan dengan baik, tetapi ketika mulai kering, situasinya menjadi lebih buruk." kata Quartararo.
"Ini aneh, saya melakukan beberapa lap dengan Pol Espargarò dan Martin, saat pengereman tidak buruk apalagi di tengah tikungan, namun di bawah akselerasi itu bencana, karena saya tidak memiliki pegangan. FP2 sungguh mengerikan." lanjutnya.
Fabio Quartararo merasa yakin masalahnya ada di kondisi motor Yamaha.
"Pengalaman tidak ada hubungannya dengan itu, Valentino pebalap yang paling banyak pengalaman dan Rossi mengalami masalah yang sama seperti saya Pada 2019, tahun debut saya di MotoGP, dan selalu berada di 10 besar, situasi lintasan basah, trek yang sulit sekalipun. seperti Brno, Phillip Island, Motegi. Saya tidak terlalu suka cuaca hujan, namun ini yang pertama, jadi perlu mencari solusi ada kemungkinan akan hujan di hari Minggu. Saya kecewa." tuturnya dikutip dari GPOne, Jumat.
Fabio Quartararo merasa yakin masalahnya ada di kondisi motor Yamaha.
"Pengalaman tidak ada hubungannya dengan itu, Valentino pebalap yang paling banyak pengalaman dan Rossi mengalami masalah yang sama seperti saya Pada 2019, tahun debut saya di MotoGP, dan selalu berada di 10 besar, situasi lintasan basah, trek yang sulit sekalipun. seperti Brno, Phillip Island, Motegi. Saya tidak terlalu suka cuaca hujan, namun ini yang pertama, jadi perlu mencari solusi ada kemungkinan akan hujan di hari Minggu. Saya kecewa." tuturnya dikutip dari GPOne, Jumat.
Hasil Free Practice 1 (FP1) MotoGP Styria pada urutan pertama ada Takaaki Nakagami dalam 22 lap, Nakagami mencatat fastest lap 1'23.805. Trek Red Bull Ring dalam kondisi kering.
Di FP1, tempat kedua Joan Mir mencatat waktu 1'23.881 disusul Aleix Espargaro waktu 1'24.183. Sementara Fabio Quartararo berada di urutan kedelapan total waktu 1'24.580.
Sedangkan hasil Free Practice 2 (FP2), Lorenzo Savadori menjadi yang terdepan. Pembalap Italia ini berhasil catat waktu 1'31.304.
Kemudian di urutan kedua Johann Zarco mampu raih total waktu 1'31.458 dan Joan Mir menempati tempat ketiga dalam waktu 1'31.566.
Balapan Free Practice 3 dan sesi kualifikasi MotoGP Styria akan digelar pada Sabtu ini.***
