Cara Lakukan Engine Brake Mobil Matic, Tak Hanya Manual Saja Mobil Transmisi AT Juga Bisa, Awas jangan Salah

- 29 April 2021, 17:45 WIB
Cara Melakukan Engine Brake Pada Mobil Bertransaksi Matic
Cara Melakukan Engine Brake Pada Mobil Bertransaksi Matic /Dibyendu Joardar / Pixabay
 
SEMARANGKU - Sudah tahu cara lakukan engine break pada mobil bertransmisi matic, jangan salah berikut panduannya.
 
Banyak pengendara mobil yang belum mengetahui kalau istilah engine brake juga dapat dilakukan pada mobil matic atau yang dikenal dengan istilah mobil bertransmisi A/T. 
 
Karena, istilah engine brake biasanya dilakukan pada mobil yang bertransmisi manual atau yang dikenal dengan istilah M/T. 
 
Pada saat pengendara ingin mengurangi laju kecepatan tanpa harus menginjak pedal rem, maka yang perlu dilakukan pengendara adalah dengan mengurangi gigi percepatan dengan menggunakan tuas persneling. 
 
 
Oleh karena itu, istilah engine brake, biasa dikenal pada mobil yang bertransmisi manual saja. 
 
Sehingga, banyak pengendara mobil yang belum mengetahui bahwa istilah engine brake dapat juga dilakukan pada mobil bertransmisi A/T.
 
Cara engine brake tersebut, biasanya dilakukan pengendara untuk mengurangi laju kecepatan tanpa harus menginjak pedal rem.
 
Istilah engine brake, ternyata juga bisa dilakukan pada mobil bertransmisi matic untuk mengurangi laju kecepatan. 
 
Untuk istilah engine brake/pengurangan laju percepatan dengan segera, biasanya digunakan pada saat pengendara mobil memerlukan pengurangan laju percepatan dengan segera atau dalam kondisi darurat.
 
 
Oleh sebab itu, biasanya, engine brake terpaksa dilakukan saat dalam keadaan darurat, misalnya rem blong atau jalan menurun yang tajam dan terjal. 
 
Dikutip Semarangku.com dari laman akun instagram @nmaa_ind dan dari berbagai sumber, cara melakukan engine brake untuk mobil matic bisa dengan cara melakukan down shift. 
 
Untuk transmisi yang mempunyai fitur Over Drive atau O/D, melakukan engine brake, bisa dengan cara menonaktifkan fitur tersebut guna menurunkan posisi transmisi. 
 
Karena dengan O/D, laju percepatan mobil matic atau A/T, akan ditahan pada gigi yang sama. 
 
Melakukan engine brake pada mobil matic yang tidak mempunyai Over Drive atau O/D, bisa langsung mengurangi posisi transmisi dari D ke 3, 2 atau L. 
 
 
Akan tetapi, yang penting harus diperhatikan saat melakukan engine brake adalah RPM mesin harus dalam keadaan yang pas/tepat ketika akan melakukan down shift. 
 
Tapi, jika mobil sudah dilengkapi dengan fitur Paddle Shift, maka bisa langsung mengurangi posisi transmisi dengan menggunakan paddle shift. 
 
Pada mobil matic jenis ini, biasanya sudah dilengkapi dengan teknologi Tiptronic. 
 
Kurang lebih cara kerjanya paddle shift sama seperti mobil bertransmisi manual. 
 
Fitur paddle shift ini akan membantu melakukan engine brake tanpa perlu mengganti tuas persneling. 
 
Sedangkan untuk mobil bertransmisi manual, engine brake bisa dilakukan dengan menurunkan posisi transmisi ke posisi yang lebih rendah. 
 
Biasanya engine brake bisa dilakukan ketika putaran mesin ada dikisaran 3.000 rpm. 
 
Demikian cara melakukan engine brake pada mobil yang bertransmisi matic.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x