SEMARANGKU - Michelin merupakan pemasok ban MotoGP sejak 2016 silam, menjadikannya sebagai pemasok tunggal di balap motor bergengsi ini.
Michelin, perusahaan asal Prancis ini tetap menjadi pemasok tunggal, melanjutkan kerjasama yang diresmikan pada tahun 2016.
Michelin dan Dorna Sports sepakat untuk memperpanjang durasi kontrak yang berakhir pada tahun 2023 mendatang, selama 3 tahun lagi.
Baca Juga: Hasil MotoGP Motorland Aragon 2021 Pembalap Ducati Juara, Marc Marquez Ke Podium
Itu berarti Michelin akan tetap menjadi pemasok ban tunggal MotoGP periode 2024 hingga 2026.
Sejak memasuki dunia MotoGP, banyak pembalap telah memecahkan rekor sebelumnya untuk kecepatan atas dan lap dengan ban produksi Michelin.
Penandatanganan resmi antara pihak Michelin dan Dorna Sports akan dilakukan pada seri ke-14 balapan MotoGP Misano San Marino.
"Kami sangat puas dengan hasil yang diperoleh sejak Michelin kembali ke MotoGP." kata Florent Menegaux, CEO grup Michelin.
Baca Juga: Hasil Balap MotoGP Aragon, Bagnaia Pecah Telur, Marc Marquez Podium untuk Pertama Kalinya
Pemasok ban Michelin akan terus mengembangkan teknologi presisi kenyamanan ban buat para pembalap.
"Kami sangat bangga dengan kemajuan teknologi yang dibuat dengan ban kami, serta banyak catatan sirkuit yang ditetapkan bersama dengan mitra kami." tambahnya.
CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta, merasa puas bahwa perhelatan MotoGP semakin menarik dalam beberapa musim, juga senang tetap berkolaborasi dengan Michelin.
"Kami senang tetap bermitra dengan Michelin setidaknya hingga 2026. juga turut bangga jika sudah satu dekade, kesepakatan ini sungguh berita fantastis bagi kita semua di MotoGP." kata Carmelo Ezpeleta.
Michelin dan Dorna Sports sepakat perpanjang kerjasama, setelah info yang cukup penuh kontroversi beberapa hari lalu.
Hal tersebut sempat diutarakan beberapa pembalap MotoGP yang mengaku tidak puas dengan performa ban.
Terutama pemenang MotoGP Motorland Aragon Pecco Bagnaia, saat di sirkuit Silverstone menyoroti anomali yang terjadi pada ban belakang.
"Saya punya ban belakang yang bikin tidak nyaman. hal-hal ini bisa saja terjadi. Yang terpenting kini tidak terjadi lagi." kata Pecco Bagnaia.
Lantas, pihak Michelin mengakui anomali itu setelah memeriksa telemetri pada motor Ducati-nya.
Di MotoGP Motorland Aragon, pembalap Fabio Quartararo menimbulkan keraguan tanpa mengarahkan langsung ke Michelin.
"Sejak awal membalap saya merasa bahwa ban belakangnya tidak bekerja normal." kata Fabio Quartararo.
Sekarang pihak Michelin punya kewajiban memperbaiki performa ban dengan cara terbaik di MotoGP setelah resmi diperpanjang.***