Network
SEMARANGKU - Presiden Jokowi hadir di F1 Powerboat F1H20 di Danau Toba.
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) dipastikan hadir dan menonton Kejuaraan F1H2O atau F1 Powerboat Danau Toba pada 24 - 26 Februari 2023.
Apresiasi yang sebesar-besarnya disampaikan oleh Co-Founder Kolaborasi Millennial Indonesia, Ridho Alamsyah, pada Jumat, 24 Februari 2023.
Ridho menyampaikan kehadiran Presiden Jokowi dalam F1H2O akan memperkuat pengaruh positif dari berbagai sektor utamanya ekonomi dan pariwisata.
Baca Juga: Danau Toba Jadi Venue Pembuka Series F1 Powerboat 2023, Simak 5 Faktanya!
"Kehadiran Presiden Jokowi dalam pelaksanaan F1 Powerboat patut kita apresiasi, ini tentu menjadi bentuk support positif dari Presiden Jokowi untuk kemajuan Indonesia, khususnya memperkenalkan Danau Toba kepada dunia" ujar Ridho.
Kehadiran Presiden Jokowi untuk memperkenalkan kebudayaan yang ada di Danau Toba yang terkenal sebagai Danau Vulkanik terbesar di dunia.
Penyelenggara juga terkesan karena petinggi nomor 1 di Indonesia hadir dan ikut meramaikan Kejuaraan Dunia ini.
"Saya menilai kehadiran Presiden Jokowi di F1 Powerboat Danau Toba akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Danau Toba dari sektor ekonomi, budaya dan sosial," kata Ridho menambahi.
Baca Juga: F1 Powerboat Digelar di Danau Toba, Apa Itu F1 Powerboat dan Bagaimana Persiapan Indonesia?
Balapan perahu super cepat F1 Powerboat Danau Toba di kawasan perairan Pelabuhan Muliaraja Napitupulu, Balige, Toba, Sumatera Utara, pada 24-26 Februari 2023, diyakini mampu mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan ke daerah itu.
Direktur Marketing PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau Injourney, Maya Watono optimis Kejuaraan F1H2O ini mampu mendongkrak aktivitas ekonomi sektor pariwisata di Balige, Toba, Sumatera Utara.
"Kegiatan ini sudah pasti berdampak kepada masyarakat karena berbagai agenda lain di luar perlombaan inti melibatkan masyarakat khususnya pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif," kata Maya Watono.
Maya mengatakan, Kejuaraan Dunia F1 Powerboat tersebut bukan hanya sebatas memberikan efek peningkatan ekonomi namun kepada efek yang lebih panjang yaitu mendatangkan turis di Indonesia bahkan untuk 50 tahun ke depan dan untuk orang-orang di Toba dan negara.
"Jadi kami ucapkan terima kasih yang telah memilih kami untuk menyelenggarakan ajang ini dan bersama menjadi tuan rumah. Kesuksesan acara ini juga membutuhkan dukungan semua pihak," ucap Maya.
Kelancaran pelaksanaan Kejuaraan Dunia F1 Powerboat (F1H2O) didapat karena kerjasama yang apik semua lini yang terlibat. Baik dari penyelenggara, tim rescue, tim basarnas, penduduk sekitar arena balap yang nantinya menjajakan makanan khas dari Toba sebagai upaya pengenalan kebudayaan Toba kepada seluruh turis yang hadir.
Bupati Toba, Poltak Sitorus di Balige, Kamis, mengatakan, gelaran F1 Powerboat Danau Toba 2023 yang diikuti sejumlah pembalap top dunia merupakan ajang strategis untuk mempromosikan pariwisata Danau Toba ke tingkat internasional.
Sedikitnya 502 gerai telah disiapkan pemerintah daerah setempat sebagai tempat UMKM promosi dan menggelar produknya selama kejuaraan, seperti produk makanan, minuman, serta oleh-oleh.
502 gerai ini telah melalui proses asesmen yang dilakukan oleh pihak penyelenggara. Mayoritas UMKM yang terlibat akan menjual berbagai macam kuliner serta souvenir khas dari Toba.
"Ini akan menjadi magnet lain selain balapan bagi sekitar 70 ribu sampai 100 ribu penonton yang akan berdatangan baik dari wilayah Toba, serta 60 ribu dari luar Toba," kata Poltak.
Kejuaraan Dunia F1H2O ini akan menjadi pintu gerbang bagi perkembangan pariwisata di Toba dan menjadikan Toba dikenal oleh Masyarakat Internasional.***
